Pemerintah perlu memastikan adanya kebijakan yang berkelanjutan untuk mendukung UMKM, termasuk:
Pelatihan Manajemen Keuangan: Meningkatkan literasi keuangan pelaku UMKM agar mereka lebih mampu mengelola utang dan keuangan usaha.
Akses Pembiayaan Murah: Menyediakan skema pembiayaan dengan bunga rendah untuk mencegah pelaku UMKM kembali terjebak dalam utang macet.
Peningkatan Infrastruktur Digital: Memperkuat akses UMKM ke pasar digital untuk meningkatkan pendapatan dan daya saing.
BACA JUGA:Peran UMKM dalam Suksesnya Program Makan Bergizi Gratis (MBG)!
BACA JUGA:Ini dia! Dampak Penghapusan Utang bagi UMKM dan Akses Pembiayaan Baru, Cek Yuk!
Penghapusan utang macet untuk 67.000 UMKM adalah langkah strategis yang membawa manfaat besar bagi berbagai pihak.
Bagi UMKM, ini memberikan peluang untuk bangkit kembali tanpa beban utang.
Sementara itu, bagi perbankan, langkah ini membantu membersihkan neraca keuangan dan meningkatkan efisiensi operasional.
Namun, keberhasilan kebijakan ini bergantung pada pelaksanaannya yang harus transparan, terukur, dan berorientasi pada pertumbuhan jangka panjang.
BACA JUGA:DPLK BRI: Investasi Masa Tua dengan Manfaat Fleksibel dan Keamanan Finansial
BACA JUGA:Ini dia! Dampak Penghapusan Utang bagi UMKM dan Akses Pembiayaan Baru, Cek Yuk!
Dengan dukungan berkelanjutan dari pemerintah dan sektor perbankan, UMKM dapat terus menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia yang lebih kuat dan tangguh.