Cek Kesehatan Gratis, Hadiah dari Pemerintah untuk Masyarakat

Jumat 21-02-2025,11:47 WIB
Reporter : Nuri Fransisca
Editor : Nuri Fransisca

“Banyak penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, dan jantung yang bisa dicegah jika diketahui sejak dini.

Melalui cek kesehatan gratis ini, masyarakat dapat memahami kondisi tubuhnya lebih awal, sehingga langkah-langkah pencegahan bisa segera dilakukan,” jelas Wamenkes.

Kesehatan Mental Juga Jadi Perhatian

Selain pemeriksaan kesehatan fisik, program ini juga memperhatikan aspek kesehatan mental.

Berdasarkan evaluasi Kementerian Kesehatan, sekitar 34,6% remaja di Indonesia mengalami penurunan kesehatan mental.

BACA JUGA:Manfaat Latihan Kardiovaskular untuk Lansia: Menjaga Kesehatan Jantung dan Kebugaran

BACA JUGA:Latihan Fisik yang Dapat Menjaga Kebugaran Lansia

Oleh karena itu, skrining kesehatan mental turut dimasukkan dalam layanan ini.

“Kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik.

Kita ingin memastikan masyarakat Indonesia sehat secara jasmani dan rohani,” tambah Prof. Dante.

Masyarakat yang lahir pada Januari dan Februari masih bisa mendapatkan layanan ini hingga 30 April 2025, dengan kemudahan pendaftaran melalui aplikasi SATUSEHAT Mobile.

Dengan teknologi ini, pemerintah berharap akses layanan kesehatan menjadi lebih praktis dan terjangkau bagi semua orang.

BACA JUGA:Bahaya Kerusakan Sendi dan Penurunan Kepadatan Tulang: Ancaman Serius di Usia Lanjut

BACA JUGA:Mengapa Penuaan Bisa Membuat Tubuh Terasa Lemah?

Dampak Positif bagi Masyarakat dan BPJS Kesehatan

Menurut Prof. Dante, manfaat dari program ini tidak hanya dirasakan oleh masyarakat secara langsung, tetapi juga berkontribusi dalam mengurangi angka perawatan di rumah sakit serta menurunkan beban pembiayaan kesehatan oleh BPJS.

Kategori :