Pengepungan di Bukit Duri: Aksi Menegangkan dan Sarat Makna Sosial dalam Film Terbaru Joko Anwar

Senin 14-04-2025,22:00 WIB
Reporter : Nuri Fransisca
Editor : Nuri Fransisca

Kolaborasi Besar: Come and See Pictures x Amazon MGM Studios

Menariknya, Pengepungan di Bukit Duri menjadi proyek kolaborasi perdana antara rumah produksi lokal Come and See Pictures dengan raksasa industri film global Amazon MGM Studios.

Ini menjadi sinyal positif bahwa film Indonesia semakin dilirik dan dipercaya untuk bersaing di pasar internasional.

BACA JUGA:Norma: 'Antara Mertua dan Menantu' Film Drama yang Mengguncang Emosi Penonton Saat Libur Lebaran 2025

BACA JUGA:Jumbo Tembus 1 Juta Penonton: Animasi Lokal Ini Guncang Emosi dan Ukir Sejarah

Produksi yang rapi dan kualitas sinematografi yang setara film Hollywood membuat Pengepungan di Bukit Duri menjadi salah satu film lokal dengan kualitas global.

Kolaborasi ini juga memungkinkan film ini untuk dirilis lebih luas secara digital melalui platform Amazon Prime Video, menjangkau penonton internasional dan memperkenalkan realitas sosial Indonesia dalam balutan thriller yang memikat.

Isu Sosial yang Membakar Emosi

Film ini tak ragu mengangkat isu diskriminasi dan kekerasan berbasis rasial.

Dengan latar cerita tahun 2027, Joko Anwar membayangkan Indonesia dalam kondisi krisis sosial besar, di mana kebencian dan prasangka menjadi pemicu utama konflik.

BACA JUGA:Kasus Ridwan Kamil vs Lisa Mariana, Hotman Paris: Ini Kasus Langka dari Sisi Hukum!

BACA JUGA:Ruben Onsu Akui Hidayah Ditemui Secara Tulus, Bukan Karena Tekanan: Sebuah Perjalanan Spiritual Menyentuh!

SMA Duri yang menjadi lokasi utama dalam film hanyalah potret mikro dari kekacauan yang lebih besar di luar sana.

Namun di balik segala kekacauan tersebut, film ini juga menyoroti sisi kemanusiaan yang tidak pernah hilang.

Hubungan antara Edwin dan para siswanya perlahan berubah menjadi ikatan yang tulus, menunjukkan bahwa bahkan di tengah ketakutan dan kebencian, harapan dan cinta kasih tetap bisa bertumbuh.

Menuju Festival Film Dunia?

Kategori :