Waspadai Gejala Batu Ginjal Saat Buang Air Kecil, Bisa Jadi Tanda Bahaya Serius!

Minggu 20-04-2025,11:15 WIB
Reporter : Nuri Fransisca
Editor : Nuri Fransisca

Rasa sakit ini biasanya bersifat hilang timbul, tergantung pada pergerakan batu di dalam saluran kemih.

Jika batu menyumbat ureter—saluran yang menghubungkan ginjal dan kandung kemih—nyeri bisa menjalar hingga ke area selangkangan.

Pada pria, rasa nyeri bahkan bisa mencapai kantung kemaluan, membuat aktivitas sehari-hari terganggu secara signifikan.

Nyeri Tak Tertahankan dan Kondisi Darurat

BACA JUGA:Tidak Perlu Makanan Mentah: Dokter Gizi Ungkap Cara Realistis Penuhi Nutrisi Seimbang

BACA JUGA:Waspada Sejak Dini! Usia 40 Tahun ke Atas Wajib Periksa Jantung Secara Berkala

Apabila batu yang terbentuk berukuran besar dan menyebabkan penyumbatan total, penderita bisa mengalami nyeri hebat yang dikenal sebagai kolik renal.

Rasa nyeri ini sangat tajam dan menusuk, sering kali disertai dengan gejala sistemik seperti keringat dingin, mual, dan muntah.

“Ini adalah kondisi darurat yang membuat pasien biasanya langsung dilarikan ke instalasi gawat darurat (IGD),” jelas dr Hilman.

Tak hanya rasa nyeri, batu ginjal yang tidak ditangani bisa menyebabkan infeksi saluran kemih.

Dalam kondisi seperti ini, pasien biasanya mengalami demam, menggigil, dan lemas.

BACA JUGA:Waspadai Kekakuan dan Nyeri Sendi di Usia 40-an: Tanda Penuaan dari Dalam Tubuh yang Sering Terabaikan

BACA JUGA:Mendorong Potensi Anak Berkebutuhan Khusus Melalui Gizi Optimal: Upaya Nyata untuk Masa Depan Lebih Cerah

Bila infeksi menyebar ke seluruh tubuh, risiko sepsis atau infeksi darah pun dapat terjadi, yang bisa berakibat fatal jika tidak segera diobati.

Bahaya Lanjutan: Gagal Ginjal

Salah satu komplikasi paling serius dari batu ginjal adalah kerusakan fungsi ginjal secara permanen.

Kategori :