Mengompres bagian belakang leher dengan handuk hangat atau mandi dengan air hangat dapat membantu melemaskan otot-otot yang kaku.
Kehangatan merangsang aliran darah, merilekskan tubuh, dan memberikan efek menenangkan yang sangat dibutuhkan saat kepala terasa berat.
4. Hindari Tekanan Berlebih pada Kepala
Pernahkah Anda merasa sakit kepala setelah memakai ikat rambut yang terlalu ketat, topi yang terlalu sempit, atau bando yang menekan kepala? Jika ya, ini adalah tanda bahwa sakit kepala Anda mungkin dipicu oleh tekanan fisik dari luar.
BACA JUGA:Waspadai Gejala Batu Ginjal Saat Buang Air Kecil, Bisa Jadi Tanda Bahaya Serius!
BACA JUGA:Waspadai Pemanis Buatan, Ahli Gizi Ingatkan Ibu Menyusui untuk Selektif Konsumsi Minuman Manis
Jenis sakit kepala ini disebut external compression headache, dan biasanya akan hilang segera setelah sumber tekanannya dilepas.
Untuk itu, penting untuk selalu memperhatikan kenyamanan kepala dan menghindari penggunaan aksesori yang terlalu menekan.
Lepaskan ikat rambut, topi, atau apapun yang berpotensi menimbulkan tekanan, dan biarkan kepala Anda "bernapas" bebas.
5. Redupkan Cahaya, Istirahatkan Mata
Sensitivitas terhadap cahaya seringkali menjadi pemicu atau bahkan memperburuk sakit kepala, terutama bagi penderita migrain.
Paparan cahaya terang dari layar komputer, ponsel, atau lampu ruangan bisa meningkatkan rasa nyeri.
BACA JUGA:Bukan Emas, Tapi Napas: Warisan Hidup Sehat dari Ayah yang Tak Pernah Merokok
BACA JUGA:Mata Minus Bisa Dikurangi? Ini Cara Alami dan Medis yang Perlu Kamu Tahu!
Cara paling sederhana untuk mengatasinya adalah dengan mematikan lampu atau masuk ke ruangan yang gelap atau remang-remang.
Cobalah beristirahat dengan menutup mata selama beberapa menit di ruangan yang tenang, jauh dari kebisingan dan cahaya yang menyilaukan. Anda juga bisa menggunakan penutup mata jika sedang berada di tempat umum.