Paket wisata eksklusif ke lokasi tersembunyi ini disediakan dalam skema kelompok kecil untuk menjaga ketenangan dan kebersihan lingkungan.
BACA JUGA:Cek Yuk! Air Terjun Lematang Indah: Pesona Alam Pagaralam yang Cocok untuk Healing dan Hunting Foto!
BACA JUGA:Dua Jembatan, Dua Era: Menjelajah Musi 4 dan Musi 6 dengan Ketek Wisata!
Pemandu wisata lokal juga dilibatkan untuk menceritakan kisah-kisah yang tidak ditemukan di brosur resmi, menambah kekayaan narasi selama perjalanan.
Yang membuat perjalanan ke hidden place ini semakin bermakna adalah kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan warga yang bermukim di sekitar pulau, termasuk pengrajin kecil yang membuat kerajinan tangan dari bambu dan limbah kayu.
Interaksi ini bukan hanya membuka wawasan baru tentang kehidupan di sekitar Sungai Musi, tetapi juga menjadi bentuk dukungan nyata terhadap ekonomi lokal.
Ketek Wisata juga telah mengembangkan konsep wisata edukatif, di mana pengunjung bisa belajar mengenai ekosistem sungai, sejarah migrasi etnis di Palembang, hingga teknik navigasi sungai tradisional.
Semua itu dibalut dalam perjalanan yang tenang, damai, dan jauh dari keramaian kota.
BACA JUGA:Intip Yuk! Wisata Tangga Seribu Gunung Gare: Trek Menantang dengan Pemandangan Menawan!
BACA JUGA:Dua Jembatan, Dua Era: Menjelajah Musi 4 dan Musi 6 dengan Ketek Wisata!
Inilah daya tarik utama dari hidden place di Pulau Kemaro: menghadirkan kembali pengalaman “melancong” dalam arti sesungguhnya berjalan, melihat, merasakan, dan belajar dari lingkungan sekitar.
Di tengah derasnya arus modernisasi dan komersialisasi destinasi wisata, Pulau Kemaro berhasil mempertahankan sebagian dari jati dirinya yang masih alami dan belum terjamah.
Berkat Ketek Wisata dan warga setempat, pesona tersembunyi pulau ini kini mulai mendapat tempat di hati para pelancong yang mencari lebih dari sekadar swafoto di depan pagoda.
Mereka datang untuk menyentuh sejarah, meresapi alam, dan pulang membawa cerita yang tak tertulis dalam buku panduan wisata mana pun.