Salah satu tantangan utama adalah potensi kebocoran jika pemasangan tidak tepat.
Oleh karena itu, disarankan untuk menggunakan jasa profesional dalam pemasangan skylight agar segel dan kemiringannya sesuai standar.
BACA JUGA:Dapur Lama Jadi Estetik Tanpa Renovasi Besar, Ini Rahasianya!
BACA JUGA:Beli Rumah Bukan Asal Pilih: 4 Tips Jitu Memilih Lokasi yang Aman dan Strategis
Untuk menjaga kebersihan, skylight perlu dibersihkan secara berkala dari debu dan lumut, terutama jika berada di area terbuka yang terkena hujan dan polusi.
Gunakan pembersih kaca yang aman dan lap lembut untuk menghindari goresan.
Agar pencahayaan dari skylight bisa dikontrol sesuai kebutuhan, Anda juga dapat memasang tirai atau blind khusus skylight.
Tirai ini tersedia dalam berbagai sistem, dari manual hingga otomatis, dan bisa membantu mengurangi panas berlebih di siang hari atau menjaga privasi saat malam.
Studi Kasus: Rumah Minimalis Jepang dengan Skylight
BACA JUGA:Terungkap! Rahasia Beton Romawi yang Bikin Bangunan Tahan Ribuan Tahun
BACA JUGA:Tren Baru Hunian: Generasi Muda RI Kini Lebih Memilih Rumah Tapak daripada Apartemen
Salah satu contoh sukses penerapan skylight dapat dilihat dari tren rumah-rumah minimalis di Jepang.
Di sana, lahan yang sempit dan kebutuhan akan privasi tinggi membuat jendela depan sering kali dihilangkan.
Sebagai gantinya, skylight digunakan secara maksimal untuk menerangi area utama rumah.
Salah satu desain inspiratif berasal dari rumah dua lantai di Tokyo yang seluruh pencahayaannya berasal dari skylight besar di bagian tengah atap.
Cahaya yang masuk memancar melalui tangga terbuka dan ruang void, menyebar ke seluruh ruangan secara alami.