Skylight memberikan pencahayaan alami langsung dari atas, memungkinkan sinar matahari menyinari ruang-ruang yang biasanya gelap atau tertutup.
Cahaya yang masuk dari atas cenderung lebih menyebar dan tidak menyilaukan, menciptakan efek pencahayaan yang lembut dan nyaman.
Selain memberikan pencahayaan maksimal, skylight juga mendukung efisiensi energi karena mengurangi ketergantungan pada lampu di siang hari.
Dalam jangka panjang, penggunaan skylight dapat menekan konsumsi listrik dan mendukung konsep rumah ramah lingkungan.
Jenis-Jenis Skylight dan Cara Memilihnya
BACA JUGA:Kesan Kokoh dan Elegan Lewat Pagar Beton Minimalis: Solusi Estetik yang Tangguh untuk Hunian Modern
BACA JUGA:Pagar dan Taman Terintegrasi: Menyatukan Estetika, Alam, dan Arsitektur dalam Desain Rumah Masa Kini
Ada berbagai jenis skylight yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan serta gaya arsitektur rumah Anda.
Beberapa di antaranya meliputi:
Fixed Skylight
Jenis ini tidak bisa dibuka, hanya berfungsi sebagai sumber cahaya.
Cocok untuk area seperti ruang tamu, ruang keluarga, atau koridor tengah rumah.
Ventilated Skylight
BACA JUGA:Sentuhan Batu Alam, Pagar Minimalis Bernuansa Alami yang Menguatkan Karakter Hunian
BACA JUGA:Pagar Menyatu dengan Tembok, Kunci Estetika Minimalis Modern yang Semakin Digemari
Dilengkapi sistem buka tutup yang memungkinkan sirkulasi udara masuk dan keluar.