Nikita Willy Berbelanja di Pasar Tradisional untuk Pertama Kalinya: Ekspresi Bingung Saat Pilih Ayam Potong

Senin 14-08-2023,17:50 WIB
Reporter : Eko Subakti

Nikita Willy Berbelanja di Pasar Tradisional untuk Pertama Kalinya: Ekspresi Bingung Saat Pilih Ayam Potong

 

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Pasar tradisional tidak hanya menjadi tempat transaksi yang akrab bagi masyarakat umum, tetapi juga menjadi pengalaman baru bagi selebriti terkenal Nikita Willy.

Dalam adegan yang tidak biasa, video dirinya bersama adiknya, Winona Willy, berbelanja ayam potong di pasar tradisional telah mengundang banyak perhatian.

Dikenal dengan citra kemewahan dan kehidupan berkelas sebagai istri pengusaha sukses, Indra Priawan, Nikita Willy menunjukkan sisi yang lebih autentik dalam video yang diunggah ulang di akun Instagram pada tanggal 12 Agustus 2023.

Dalam video tersebut, terlihat Nikita dan Winona dengan santainya memilih dan membeli ayam potong.

BACA JUGA:Gelar Konser Level Dunia! Ahmad Dhani Mengundang Musisi Terkenal Dunia, Vokal Melebihi Once!

Namun, dalam momen yang mengundang senyum, Nikita Willy terlihat sedikit bingung saat ditawari beberapa pilihan ayam dengan harga berbeda oleh para penjual.

Meskipun akhirnya memilih ayam dengan harga tertinggi, yaitu Rp60 ribu per kilogram, ekspresi kebingungannya terlihat jelas ketika penjual ayam menanyakan pilihan tersebut.

"Yang berapa?" tanya sang penjual dengan ramah, namun reaksi bingung dari Nikita Willy menjadi sorotan utama.

Dalam balasan yang penuh tawa, Nikita Willy bertanya kembali, "Ada berapa pilihan?" Namun, jawaban sebagian dari pertanyaannya terputus saat sang penjual menjawab bahwa ada pilihan dengan harga Rp40 ribu.

BACA JUGA:Gelar Konser Level Dunia! Ahmad Dhani Mengundang Musisi Terkenal Dunia, Vokal Melebihi Once!

Video ini tidak hanya menunjukkan momen sehari-hari yang menghibur dari seorang selebriti terkenal, tetapi juga mengingatkan kita bahwa di balik sorotan media dan kilauan kemewahan, mereka juga manusia biasa yang bisa menghadapi momen-momen lucu dan kemanusiaan yang tulus.*

Kategori :