Laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk TEBE pada semester pertama tahun 2023 mencapai Rp117,25 miliar, mengalami peningkatan sekitar 13,73 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, yang hanya sebesar Rp103,09 miliar.
Peningkatan laba perseroan tersebut didorong oleh pertumbuhan pendapatan sebesar 11,83 persen year-on-year (yoy) menjadi Rp309,68 miliar dibandingkan dengan semester pertama tahun 2022, yang hanya mencapai Rp276,9 miliar.
Pendapatan TEBE secara rinci didukung oleh fasilitas penunjang pertambangan dan pendapatan dari sewa alat berat sebesar Rp309,68 miliar.
BACA JUGA:Harga Emas Global Berpotensi Rebound Setelah Jatuh ke Level Terendah dalam Tiga Minggu
Pendapatan dari jasa manajemen mencapai Rp20,7 miliar, walaupun pendapatan ini dikurangi oleh biaya eliminasi sebesar Rp20,7 miliar.
Namun, kenaikan pendapatan juga diikuti oleh peningkatan beban pokok pendapatan perseroan menjadi Rp144,19 miliar dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp123,71 miliar.
Dengan demikian, laba kotor perseroan naik sebesar 8,03 persen menjadi Rp165,48 miliar. Selain itu, kas dan setara kas akhir periode juga mengalami kenaikan sebesar 11,94 persen year-on-year menjadi Rp342,86 miliar.
Berdasarkan neraca, total aset TEBE mengalami penurunan menjadi Rp1,22 triliun hingga 30 Juni 2023, dibandingkan dengan posisi akhir Desember 2022 yang sebesar Rp1,30 triliun.
BACA JUGA:IHSG Diprediksi Melanjutkan Koreksi Teknikal, Pasar Saham Menanti Data Ekonomi Penting!
Liabilitas perseroan juga mengalami penurunan menjadi Rp174,88 miliar, dibandingkan dengan posisi akhir tahun 2022 yang mencapai Rp248,19 miliar. Sementara itu, ekuitas relatif stabil di kisaran Rp1,05 triliun.
Jadwal pembayaran dividen interim TEBE telah diumumkan, dengan cum dividen interim di pasar reguler dan negosiasi pada tanggal 15 September 2023, dan ex dividen interim di pasar reguler dan negosiasi pada tanggal 18 September 2023.
Sementara cum dividen interim di pasar tunai akan berlangsung pada tanggal 19 September 2023, dan ex dividen interim di pasar tunai pada tanggal 20 September 2023.