Inisial VC yang dicurigai kuat adalah milik Vicky Prasetyo.
BACA JUGA:Raffi Ahmad 'Emosi' Ditipu oleh Andre Taulany dalam Transaksi Mobil Antik
Namun, Vicky mengungkapkan bahwa hingga saat ini, ia belum menerima informasi resmi atau panggilan resmi dari pihak berwajib terkait kasus ini.
"Enggak ada (panggilan polisi)," tegasnya.
Kasus ini mencuat ketika ALMI melaporkan 26 artis dan selebgram yang diduga mempromosikan judi online kepada Bareskrim Polri.
Tindakan ini merupakan bagian dari upaya untuk membersihkan dunia hiburan Indonesia dari praktik-praktik yang dapat merusak moral dan etika.
BACA JUGA:Direstui oleh Keluarga, Sarah Menzel Bersiap Menjadi Mualaf Demi Cinta dengan Azriel Hermansyah
Meskipun demikian, semua pihak yang tersangkut dalam kasus ini dianggap tidak bersalah sampai terbukti secara sah dan hukum.
Kasus ini juga memicu perdebatan di kalangan masyarakat tentang penggunaan media sosial sebagai alat promosi yang mungkin melanggar hukum.
Beberapa pihak berpendapat bahwa penegakan hukum harus lebih ketat terhadap individu yang terlibat dalam promosi ilegal, sementara yang lain berpendapat bahwa perlindungan terhadap kebebasan berbicara juga harus dipertimbangkan.
Sementara Vicky Prasetyo terus menunggu perkembangan lebih lanjut dari kasus ini, publik pun terus mengikuti perkembangan berita ini.
BACA JUGA:Kontroversi Makan Siang Raffi Ahmad Bersama Presiden Jokowi: Kritik Terhadap Etika
Seperti apa kesimpulan akhir dari penyelidikan ini dan apakah ada bukti yang cukup untuk menuduhnya, adalah pertanyaan yang masih belum terjawab.
Tetapi satu hal yang pasti, kontroversi ini telah menciptakan kegaduhan di dunia hiburan Indonesia dan menyulut perdebatan tentang etika dan hukum dalam penggunaan media sosial.*