Dian menceritakan, "Saat semak belukar kami buka, ternyata air terjunnya indah sekali.
Melihat air terjunnya tidak seperti air terjun lainnya yang ada di Pagar Alam dan airnya keluar dari dalam tanah bukan dari sungai, akhirnya kami namakan air terjun Penumpahan karena seperti air yang tumpah."
Meskipun akses jalan menuju Air Terjun Penumpahan sudah mulai dibuka oleh pengelolah, namun masih dalam kondisi darurat.
Oleh karena itu, mereka berharap pihak pemerintah dapat memberikan bantuan untuk pengembangan objek wisata yang potensial ini.
Dian juga berencana untuk mengembangkan kawasan sekitar air terjun menjadi Camping Ground, memberikan pengalaman camping yang unik dan tak terlupakan bagi para wisatawan.
Dengan ditemukannya Air Terjun Penumpahan, Kota Pagar Alam semakin menunjukkan potensinya sebagai destinasi wisata alam yang menakjubkan.
Keberagaman keindahan alam yang dimilikinya, mulai dari gunung, perbukitan, hingga air terjun, membuat Pagar Alam menjadi tujuan yang menarik bagi para pencinta alam dan penggemar petualangan.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan masyarakat setempat, diharapkan Air Terjun Penumpahan dapat menjadi salah satu ikon pariwisata Sumatera Selatan yang mendunia.*