Investor Asing Catat Net Buy Rp4,89 Triliun, Saham Perbankan Masih Mendominasi

Investor Asing Catat Net Buy Rp4,89 Triliun, Saham Perbankan Masih Mendominasi

 

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Pada pekan ini, investor asing terus menunjukkan ketertarikan mereka dalam pasar saham Indonesia dengan mencatatkan net buy sebesar Rp4,89 triliun.

Data yang dirilis oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan bahwa saham-saham perbankan menjadi primadona bagi investor asing, dengan beberapa saham unggulan seperti BBCA, BBNI, BMRI, dan BRIS menjadi pilihan utama.

Berdasarkan laporan statistik mingguan BEI, investor asing melakukan pembelian sebesar Rp25,05 triliun, sementara penjualan mencapai Rp20,16 triliun selama sepekan.

Dengan demikian, terdapat net buy sebesar Rp4,89 triliun yang tercatat dari investor asing. Saham-saham perbankan terus menjadi favorit, terutama BBCA yang dibeli dengan nilai net foreign buy mencapai Rp727,6 miliar.

BACA JUGA:Gelombang IPO: 26 Perusahaan Siap Melantai di Bursa Efek Indonesia

Selain BBCA, saham-saham perbankan lainnya juga menjadi incaran investor asing, seperti BBNI, BMRI, BRIS, dan BBRI.

BBNI tercatat dengan pembelian sebesar Rp368 miliar, BMRI Rp360 miliar, BRIS Rp239 miliar, dan BBRI Rp59 miliar. Dengan demikian, sektor perbankan tetap menjadi magnet bagi investor asing.

Namun, tidak hanya saham perbankan yang menarik perhatian investor asing. Saham TLKM dari sektor telekomunikasi juga mencatat net buy sebesar Rp422 miliar.

Selain itu, saham-saham seperti AMMN, SMGR, dan UNVR juga menjadi favorit dengan nilai pembelian masing-masing Rp91,9 miliar, Rp73,1 miliar, dan Rp57,4 miliar.

BACA JUGA:Mark Zuckerberg Raih Durian Runtuh Senilai US$28 Miliar, Menjadi Orang Terkaya Sehari!

Prajogo Pangestu, pemilik saham TPIA, juga mendapatkan perhatian investor asing dengan nilai net buy sebesar Rp55 miliar.

Saham-saham lain seperti OASA, BULL, dan MAPI juga masuk dalam daftar favorit dengan pembelian masing-masing Rp46,1 miliar, Rp49,7 miliar, dan Rp44,5 miliar.

Sumber: