Tingginya Jumlah Perceraian! Perselisihan Mendominasi di Kota Palembang
Hakim dan juru bicara Pengadilan Agama Palembang, Drs M. Iqbal, SH. MH. foto: dok sumeks radio news--
Meskipun beberapa mediasi berhasil, angka keberhasilannya sangat kecil, sekitar 1-2 persen. Kebanyakan pasangan tetap melanjutkan proses perceraian.
Pihak Pengadilan Agama terus meningkatkan upaya memberikan pemahaman dan dukungan kepada pasangan yang mengalami konflik pernikahan.
Mereka juga berharap pemerintah dapat memberikan pendidikan pra-nikah, konseling keluarga, dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pernikahan yang sehat dan berkelanjutan, untuk membantu mengurangi angka perceraian di Kota Palembang.
Pihak berwenang juga diharapkan melakukan evaluasi dan mengidentifikasi faktor-faktor penyebab tingginya angka perceraian, serta mengembangkan strategi untuk mencegah dan menyelesaikan konflik keluarga secara efektif.
Diperlukan upaya bersama dari seluruh lapisan masyarakat agar Palembang dapat menghadapi tantangan ini dan membangun keluarga yang lebih harmonis dan bahagia. (iol)