Industri Properti Indonesia Diprediksi Mencapai Rp81,8 Triliun pada 2027: Tantangan dan Peluang

Industri Properti Indonesia Diprediksi Mencapai Rp81,8 Triliun pada 2027: Tantangan dan Peluang

Industri Properti Indonesia Diprediksi Mencapai Rp81,8 Triliun pada 2027: Tantangan dan Peluang-google: dok net-

Hal ini dilakukan karena dampaknya terhadap perekonomian sangat besar, ujar Budiarsa.

Insentif ini dianggap penting untuk menjaga daya beli masyarakat dan merangsang pertumbuhan sektor properti, terutama setelah industri ini sempat terguncang oleh pandemi Covid-19.

Meskipun data yang digunakan Budiarsa berasal dari periode sebelum pandemi, ia optimistis bahwa sektor ini akan terus menunjukkan performa positif.

Komitmen Ciputra Group: Core Value dan Profesionalisme

Sebagai salah satu pelaku utama di industri properti, Ciputra Group menunjukkan komitmen untuk menjaga integritas perusahaan melalui pengembangan budaya kerja yang profesional.

BACA JUGA:Teknik Mengelap yang Aman untuk Granit: Rahasia Menjaga Kilau Alami Tanpa Goresan

BACA JUGA:Pembersih yang Cocok untuk Lantai Granit: Rahasia Menjaga Keindahan dan Daya Tahan Granit Anda

Budiarsa mengungkapkan, sebanyak 42% karyawan Ciputra Group memiliki masa kerja lebih dari 10 tahun.

Angka ini jauh melampaui rata-rata masa kerja ideal yang menurut penelitian hanya mencapai 8,1 tahun.

Data ini menunjukkan bahwa Ciputra Group menjadi perusahaan yang diminati oleh calon karyawan.

Kami percaya bahwa menjaga core value dan memberikan lingkungan kerja yang baik adalah kunci utama untuk mempertahankan tenaga kerja berkualitas, tambahnya.

Diskusi dengan Tokoh Industri Terkemuka

BACA JUGA:Membersihkan Lantai Granit dengan Air Hangat: Cara Efektif untuk Menjaga Keindahan dan Ketahanan

BACA JUGA:Teknik Bilas yang Tepat untuk Mempertahankan Kilau Lantai Marmer

Seminar Universitas Tarumanagara menghadirkan berbagai tokoh penting, termasuk Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Jahja Setiaatmadja dan Presiden Direktur PT Kereta Api Indonesia (KAI) Didiek Hartantyo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: