Wuling Capai Produksi 160.000 Unit, Ekspansi Kendaraan Listrik ke ASEAN Dimulai

Wuling Capai Produksi 160.000 Unit, Ekspansi Kendaraan Listrik ke ASEAN Dimulai

Wuling Capai Produksi 160.000 Unit, Ekspansi Kendaraan Listrik ke ASEAN Dimulai-google: dok net-

Investasi besar dalam produksi kendaraan listrik diimbangi dengan pengembangan infrastruktur, seperti stasiun pengisian daya, yang melibatkan perusahaan lokal sebagai mitra strategis.

Indonesia Sebagai Pusat Produksi ASEAN

Langkah strategis Wuling selanjutnya adalah menjadikan Indonesia sebagai pusat produksi kendaraan berkemudi kanan untuk kawasan ASEAN dan pasar internasional.

Strategi ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan konsumen di negara-negara tetangga seperti Thailand, Malaysia, dan Filipina, sekaligus memperluas pasar ke negara-negara lain.

BACA JUGA:Wuling Pimpin Tren Mobil Listrik dengan Jaminan Purnajual 70 Persen

BACA JUGA:Wuling Tingkatkan Penjualan dengan Pameran dan Promo Akhir Tahun di Berbagai Kota

Dengan transformasi elektrifikasi dan digitalisasi, kami berharap dapat menciptakan rantai industri otomotif baru yang kuat di Indonesia.

Ini akan menjadikan Wuling Indonesia sebagai pusat ekspansi kendaraan energi baru untuk ASEAN dan dunia, tambah Mr. Lv Juncheng.

Masa Depan Kendaraan Listrik di Indonesia

Peningkatan permintaan terhadap kendaraan listrik mendorong Wuling untuk terus berinovasi.

Cloud EV, yang baru saja diekspor, adalah salah satu bukti dedikasi Wuling terhadap teknologi ramah lingkungan.

BACA JUGA:Gaikindo Turun Target, Wuling Tancap Gas dengan Promo Akhir Tahun

BACA JUGA:Harga Mobil Wuling Air EV Bekas di Indonesia: Pilihan Menarik di Pasar Kendaraan Listrik

Kendaraan ini tidak hanya dirancang untuk memberikan efisiensi energi tetapi juga kenyamanan dan keamanan bagi penggunanya.

Melalui berbagai inisiatif ini, Wuling berharap dapat memperkuat posisinya sebagai pelopor kendaraan listrik di Indonesia sekaligus memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: