Rahasia Kulit Sehat: Cara Aman Lepas Krim Dokter Tanpa Takut Break Out

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Krim racikan dokter sering menjadi solusi bagi banyak orang untuk mengatasi masalah kulit.

Dengan komposisi yang dirancang sesuai kebutuhan setiap individu, krim ini mampu memberikan hasil optimal bagi penggunanya.

Namun, ada kekhawatiran yang kerap muncul, terutama bagi pengguna jangka panjang: bagaimana cara berhenti memakai krim dokter tanpa risiko break out?

Menurut Dermatologis dr. Tiara R. Arianto, SpDVE, break out setelah berhenti menggunakan krim dokter adalah hal yang cukup umum, terutama pada remaja dengan hormon yang belum stabil.

Hal ini biasanya terjadi karena kulit masih membutuhkan komponen tertentu dalam krim untuk mempertahankan keseimbangan dan kesehatan kulit.

BACA JUGA:LA Girl Shimmer Spray Rose Gold: Rahasia Makeup Tahan Lama dengan Efek Glowy

BACA JUGA:Focallure Plump Nourishing Glitter Lip Gloss: Rahasia Bibir Glossy Berkilau dan Menawan

Mengapa Kulit Mengalami Break Out?

Break out, berupa munculnya jerawat atau iritasi pada kulit, sering kali terjadi ketika kulit kehilangan bahan aktif yang ada dalam krim dokter. Dr. Tiara menjelaskan bahwa ini merupakan tanda bahwa masalah kulit belum sepenuhnya teratasi.

“Krim dokter dirancang sesuai dengan kebutuhan spesifik kulit pasien.

Ketika berhenti, terutama secara tiba-tiba, kulit mungkin belum siap beradaptasi dengan perubahan,” jelasnya saat ditemui di Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.

Konsultasi Adalah Kunci

Menghentikan penggunaan krim dokter memerlukan proses yang tidak bisa dilakukan sembarangan. Dr. Tiara menyarankan untuk selalu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter kulit sebelum mengambil keputusan.

BACA JUGA:Makeup For Ever Star Lit Diamond Powder: Kilau Serbaguna untuk Tampilan Glamor

Sumber: