Digitalisasi UMKM Memiliki Realitas Tak Terbendung di Era Marketplace!

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE- Di tengah laju pesat transformasi digital, sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi salah satu motor penggerak perekonomian yang mengalami tekanan besar untuk beradaptasi. 

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM), Maman Abdurrahman, menegaskan bahwa digitalisasi bukan lagi pilihan, melainkan keharusan bagi UMKM agar tetap relevan dan kompetitif di era marketplace.

Hari ini membahas lebih dalam mengenai pentingnya digitalisasi bagi UMKM, tantangan yang dihadapi, dan langkah-langkah strategis yang dapat diambil oleh pelaku usaha kecil dan menengah untuk bertahan di era pasar digital.

Digitalisasi: Pilar Utama Keberlanjutan UMKM

Pandemi COVID-19 yang melanda dunia telah mempercepat transformasi digital di berbagai sektor. 

BACA JUGA:Inovasi Teknologi dalam Pengelolaan SPPG: Digitalisasi untuk Efisiensi!

BACA JUGA:Wow! Anggaran Rp 71 Triliun untuk MBG: Transparansi & Efisiensi Pengelolaan Dana untuk Sejaterah Rakyat!

Menteri Maman menyebut bahwa lebih dari 60% UMKM yang terhubung dengan platform digital mengalami peningkatan pendapatan yang signifikan. 

Hal ini menunjukkan bahwa digitalisasi adalah kunci untuk membuka peluang baru dan memperluas jangkauan pasar.

Maman menekankan bahwa era marketplace membawa dinamika baru, di mana konsumen semakin mengandalkan platform online untuk berbelanja. 

“UMKM yang tidak segera masuk ke ekosistem digital berisiko kehilangan pangsa pasar mereka,” ujarnya.

Tantangan dalam Proses Digitalisasi

Meski banyak UMKM yang telah mulai memanfaatkan platform digital, tidak sedikit yang menghadapi berbagai tantangan. 

BACA JUGA:Ini dia! Dampak Penghapusan Utang bagi UMKM dan Akses Pembiayaan Baru, Cek Yuk!

Sumber: