Milenial Beralih ke Hunian Ramah Lingkungan: Tren Properti Eco-Friendly Kian Digemari

Generasi Milenial dan Tren Properti Berkelanjutan

Knight Frank mencatat bahwa lebih dari 60% generasi milenial memilih rumah berdasarkan faktor keberlanjutan.

Pergeseran preferensi ini menunjukkan bahwa anak muda saat ini tidak hanya mencari hunian yang nyaman, tetapi juga mempertimbangkan dampaknya terhadap lingkungan.

Sebagai respon terhadap tren ini, berbagai pengembang properti mulai menghadirkan inovasi hunian berkonsep eco-friendly.

Salah satu contohnya adalah NPG Indonesia yang mengembangkan proyek Ecoverse, sebuah kompleks hunian modern yang terletak di depan gerbang Nuanu Creative City, sebuah proyek besar di kawasan Nyanyi, Kabupaten Tabanan.

Dengan luas mencapai 44 hektare, Nuanu Creative City bertujuan menjadi pusat inovasi yang mengedepankan konsep kehidupan harmonis dengan alam.

BACA JUGA:Kesalahan Umum dalam Desain Kamar Mandi yang Sering Terjadi

BACA JUGA:Inspirasi Desain Rumah Simpel dan Hemat, Cocok untuk Pemilik Dana Terbatas

Pasar Properti Bali Kian Bergeliat

Setelah pandemi Covid-19, pasar properti Bali mengalami kebangkitan luar biasa.

Pembangunan properti di Pulau Dewata semakin pesat, menarik minat investor baik lokal maupun internasional.

Data dari Kantor Pariwisata Provinsi Bali menunjukkan bahwa pada tahun 2024, jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali mencapai 6,3 juta orang, meningkat 19,5% dibanding tahun sebelumnya.

Bahkan, angka ini melebihi jumlah kunjungan sebelum pandemi.

BACA JUGA:Strategi Marketing Perumahan yang Efektif untuk Meningkatkan Penjualan di Era Digital

BACA JUGA:Compact House: Solusi Hunian Modern yang Hemat Ruang dan Ramah Lingkungan

Sumber: