Ini Dia! Perbandingan Debut H2H dengan aespa: Strategi SM Entertainment dalam Meluncurkan Girl Group Baru!

H2H: Dreamy dan Mistik

Di sisi lain, H2H hadir dengan konsep dreamy dan misterius, menghadirkan suasana yang lebih soft namun tetap unik. 

Debut mereka dengan lagu "The Chase" menunjukkan estetika yang lebih ethereal dengan warna-warna pastel dan pencahayaan lembut, memberikan kesan elegan dan misterius.

Alih-alih menggunakan teknologi canggih seperti aespa, H2H lebih mengandalkan storytelling dan atmosfer emosional dalam membangun identitas mereka.

Pendekatan Musik dan Genre

Dari segi musik, aespa dan H2H juga memiliki karakter yang cukup berbeda, mencerminkan strategi SM Entertainment dalam menjangkau target audiens yang berbeda.

aespa: Eksperimental dan Intense

aespa dikenal dengan gaya musik yang lebih eksperimental, menggabungkan elemen elektronik, hyperpop, dan bass-heavy beats. 

BACA JUGA:Intip Yuk! Reaksi Netizen: Dewa 19 Manggung Gratis di Kementerian, Setuju atau Tidak?

BACA JUGA:Wah! Ahmad Dhani Bongkar Tarif Manggung Dewa 19, Berapa Bayaran Para Vokalisnya?

Lagu-lagu seperti "Next Level" dan "Savage" memiliki struktur tidak biasa yang terinspirasi dari lagu-lagu ala SMP (SM Music Performance) yang sering digunakan oleh boy group SM seperti NCT.

H2H: Melodik dan Dreamy

Sebaliknya, H2H membawa warna musik yang lebih melodik dan dreamy, dengan sentuhan R&B, synth-pop, dan orkestra minimalis. 

"The Chase" memiliki melodi yang lebih lembut, dengan vokal yang terasa lebih emosional dan atmospheric dibandingkan lagu debut aespa yang cenderung intens.

Perbedaan ini menunjukkan bahwa SM Entertainment mencoba mengeksplorasi pasar yang lebih luas dengan menghadirkan girl group dengan gaya musik yang kontras.

Sumber: