Galaxy Watch Ultra: Teman Setia Petualangan Outdoor dengan Fitur Canggih dan Ketangguhan Tangguh

Urusan performa, Galaxy Watch Ultra ditenagai oleh chipset Exynos W1000, dengan CPU 5-core yang terdiri dari satu inti Cortex-A78 dan empat inti Cortex-A55.

Ini membuatnya 2,7 kali lebih cepat menjalankan aplikasi, 3,4 kali lebih cepat untuk performa inti tunggal, dan 3,7 kali lebih cepat dalam kinerja multi-core dibanding pendahulunya.

Didukung RAM dan memori internal lega, serta konektivitas super lengkap seperti Bluetooth 5.3, LTE, Wi-Fi dual band, NFC, hingga GPS dual-frequency, jam tangan ini layaknya pusat kontrol di pergelangan tangan.

Yang tak kalah menarik, kapasitas baterainya yang mencapai 590mAh mampu bertahan hingga 100 jam dalam mode hemat daya, atau 48 jam dalam mode olahraga hemat daya.

Artinya, kamu bisa trekking selama berhari-hari tanpa perlu khawatir kehabisan baterai.

BACA JUGA:Kamera 108MP dan Selfie 32MP, Infinix Hot 40 Pro Hadirkan Revolusi Fotografi di Kelas Ekonomis

BACA JUGA:Infinix Hot 40 Pro, Jawara Baru di Kelas 2 Jutaan yang Bikin Pesaing Ketar-ketir

3 Fitur Canggih Andalan untuk Petualangan Outdoor

Samsung menyematkan tiga fitur unggulan yang menjadikan Galaxy Watch Ultra lebih dari sekadar jam tangan pintar.

Ketiganya sangat cocok untuk para pencinta aktivitas luar ruang seperti hiking, camping, hingga olahraga ekstrem.

1. Energy Score: Ukur Siap atau Tidaknya Tubuh untuk Bertualang

Fitur Energy Score memanfaatkan sensor canggih generasi kedua, yaitu 2nd Gen BioActive Sensor.

Sensor ini mampu mendeteksi detak jantung, saturasi oksigen, kualitas tidur, hingga level aktivitas harian dengan sangat akurat.

BACA JUGA:Infinix Note 50s Pro Plus 5G: Inovasi Wangi dan Desain Futuristik yang Siap Guncang Pasar Smartphone

BACA JUGA:Intip Yuk! Harga dan Ketersediaan Xiaomi 15 Ultra di Indonesia!

Sumber: