Rumah Untuk Alie: Seruan Mengharukan untuk Mengakhiri Perundungan dari Dalam Keluarga

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE -  Layar bioskop Indonesia akan segera dipenuhi emosi mendalam dan pesan moral kuat lewat film terbaru berjudul Rumah Untuk Alie.

Film ini dijadwalkan tayang perdana pada 17 April 2025, namun gaungnya sudah menggema di kalangan pemerhati anak dan penikmat film drama sosial.

Tak hanya menyuguhkan kisah yang mengharukan, Rumah Untuk Alie juga menjadi refleksi menyentuh tentang betapa pentingnya menciptakan ruang aman bagi anak di lingkungan yang seharusnya paling melindungi: keluarga.

Pemeran utama film ini, Anantya Kirana, tak kuasa membendung air matanya saat menyaksikan hasil akhir dari film tersebut. “Saya menangis saat menonton hasil akhirnya.

Perjalanan Alie benar-benar menyentuh hati saya, bukan hanya sebagai artis, tapi juga sebagai manusia,” ungkap Anantya dalam keterangan resminya, Senin (14/4/2025).

BACA JUGA:Ahmad Dhani dan Piyu Padi Siap Perjuangkan Hak Royalti Titiek Puspa, Ini Langkah Nyatanya

BACA JUGA:Pengepungan di Bukit Duri: Aksi Menegangkan dan Sarat Makna Sosial dalam Film Terbaru Joko Anwar

Ia berharap perannya sebagai Alie bisa menjadi suara bagi anak-anak yang selama ini terdiam menghadapi kekerasan dan perundungan dalam rumah tangga.

Lebih dari Sekadar Film, Sebuah Seruan Sosial

Film ini tidak hanya berhasil menggugah emosi para pemainnya, tetapi juga memicu diskusi yang lebih luas tentang isu perundungan dalam keluarga.

Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Ai Maryati Solehah, memberikan apresiasi tinggi terhadap film ini.

Menurutnya, Rumah Untuk Alie mampu menyuarakan realita yang kerap tersembunyi: bahwa perundungan tidak hanya terjadi di sekolah atau media sosial, tetapi bisa berakar dari rumah sendiri.

BACA JUGA:Hearts2Hearts hingga LANY Siap Panaskan LaLaLa Festival 2025, Ini Lineup Lengkap dan Info Tiketnya!

BACA JUGA:Lisa BLACKPINK Bakar Panggung Coachella 2025: Aksi Enerjik dan Karisma yang Membius Dunia

Sumber: