BRI Kukuhkan Posisi Pionir Urban Farming Berbasis Perempuan lewat Penghargaan Mata Lokal Fest 2025

BRI Kukuhkan Posisi Pionir Urban Farming Berbasis Perempuan lewat Penghargaan Mata Lokal Fest 2025

BRI Kukuhkan Posisi Pionir Urban Farming Berbasis Perempuan lewat Penghargaan Mata Lokal Fest 2025-dok : sumeks radio -

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Pengakuan publik kembali diraih PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk setelah inisiatif urban-farming BRInita (BRI Bertani di Kota) menyabet kategori Sustainable Impact in Women-Led Urban Agriculture pada ajang Mata Lokal Fest 2025 yang bertema “Cutting Edge for Local Sustainability”.

Raihan ini menegaskan bahwa kiprah BRI tak sekadar berorientasi profit, melainkan juga berperan aktif menciptakan ekosistem pangan kota yang tangguh dan inklusif bagi perempuan.

Mata Lokal Fest—festival tahunan garapan Tribun Network—dirancang untuk mengapresiasi institusi, komunitas, hingga individu yang selaras dengan 17 Sustainable Development Goals (SDGs). Edisi 2025 menghadirkan rangkaian Summit, Breakout Session, dan puncak anugerah Mata Lokal Award.

Kategori yang diraih BRI dinilai dewan juri penting karena memadukan ketahanan pangan, pemberdayaan ekonomi, dan kepemimpinan perempuan di ranah pertanian perkotaan.

Trofi diserahkan langsung oleh Staf Khusus Menteri Bidang Kebijakan Pertanian, Sam Herodian, kepada Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi.

BACA JUGA:Lewat Rumah BUMN, Sambal Kawani Menembus Pasar Global: Dari Dapur Rumahan ke Rak Supermarket Taiwan

BACA JUGA:BRI Peduli UMKM: Sertifikasi Halal Gratis Angkat Daya Saing Pelaku Usaha Lokal

“Ini adalah pengakuan atas tekad kami membangun praktik perbankan yang berkelanjutan melalui pemberdayaan perempuan di sektor pertanian perkotaan.

Urban farming bukan sekadar menanam sayur; ia menumbuhkan kolaborasi, literasi keuangan, dan kemandirian ekonomi warga,” ujar Hendy usai penyerahan penghargaan.

BRInita sendiri diluncurkan pada 2022 sebagai bagian dari payung tanggung jawab sosial–lingkungan BRI Peduli yang berfokus pada tiga pilar: pendidikan, pemberdayaan UMKM, dan pelestarian lingkungan.

Di setiap lokasi, BRI memetakan lahan tidur, membangun infrastruktur (greenhouse, irigasi tetes, kolam bioflok), serta menyediakan akses pembiayaan mikro sekaligus pelatihan kewirausahaan, sehingga urban farming tidak berhenti pada aktivitas bertanam tetapi berlanjut hingga rantai nilai penjualan.

Dampaknya terukur. Per Mei 2025, BRInita telah hadir di 31 lokasi pada 15 provinsi, memberi manfaat langsung kepada lebih dari 1.160 jiwa, meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) perempuan sebesar 20,16 persen, dan menurunkan angka stunting 11,27 persen.

BACA JUGA:BRI Perkuat Struktur Pendanaan Jangka Panjang Lewat Dana Murah dan Inovasi Digital

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: