Dari Wilayah Kepulauan, UMKM Ini Berhasil Jadi Pemasok Program MBG dengan Dukungan Pembiayaan BRI

Dari Wilayah Kepulauan, UMKM Ini Berhasil Jadi Pemasok Program MBG dengan Dukungan Pembiayaan BRI

UMKM Ini Berhasil Jadi Pemasok Program MBG dengan Dukungan Pembiayaan BRI-foto: bri-

Kini, Aiko Maju melayani dapur umum MBG yang menjangkau lebih dari 2.400 siswa dari 154 sekolah, mulai dari PAUD hingga SMA/SMK di wilayah Siau.

Tantangan Logistik di Wilayah Kepulauan

Menjadi pemasok bahan baku di daerah kepulauan tentu tidak semudah di wilayah daratan.

Jane mengakui bahwa tantangan terbesar datang dari sisi logistik dan ketersediaan bahan pangan segar.

Untuk komoditas lokal seperti beras, sayur, dan ikan, sebagian besar masih bisa dipenuhi dari pasar Siau.

BACA JUGA:BRI Kembali Gelar Pelatihan Ekspor 2025, Dorong UMKM Tembus Pasar Global

BACA JUGA:Kreatif dan Inovatif, Agen BRILink di Kota Bengkulu Permudah Layanan Transaksi Keuangan Masyarakat

Namun, kebutuhan buah-buahan, terutama yang tidak tumbuh di pulau tersebut, harus didatangkan dari Manado.

“Buah-buahan banyak saya datangkan dari Kota Manado karena belum semua tersedia di sini.

Tantangannya, kalau telat sedikit bisa rusak, jadi saya harus benar-benar perhitungkan jadwal kapal dan daya tahan stok.

Ini jadi bagian dari tanggung jawab saya supaya dapur bisa terus berjalan dan anak-anak tetap dapat gizi lengkap,” jelasnya.

Keterbatasan transportasi laut membuat pengelolaan stok harus dilakukan dengan sangat cermat.

BACA JUGA:UMKM Binaan BRI Buktikan Kekuatan Produk Lokal di Kancah Global Lewat Pameran Internasional di Singapura

BACA JUGA:Penyaluran KPR Subsidi Didominasi FLPP, BRI Komitmen Tingkatkan Akses Hunian Terjangkau, Program 3 Juta Rumah

Kesalahan kecil dalam perencanaan bisa berdampak besar pada kelancaran dapur umum yang melayani ribuan siswa setiap hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: