Bukan Cuma Harga! 5 Keluhan Warga Petani Karet di Banyuasin Sepanjang Tahun 2023, Penyadap Karet tau ini !

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE,Banyuasin - Getah karet, sebagai salah satu komoditas utama dan penyumbang penghasilan terbesar di Banyuasin, Sumatera Selatan, telah menjadi tulang punggung ekonomi bagi sebagian besar masyarakat di wilayah tersebut.

Selain pertanian padi, petani karet di Banyuasin menggantungkan hidup dan kebutuhan mereka pada hasil penyadap karet.

Namun, di sepanjang tahun 2023, keluhan-keluhan dari para petani karet mulai berkembang terutama terkait dengan pendapatan mereka dari hasil getah karet.

Tim Sumeksradio telah melakukan penyelidikan mendalam di sejumlah wilayah, terutama di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, untuk mengumpulkan berbagai informasi terkait keluhan petani karet.

BACA JUGA:Harga Emas Antam Turun, Investor Berpeluang Beli Lebih Murah Cek Segera!

1. Harga Getah atau Karet

Harga getah karet telah menjadi isu sentral dan menyulitkan bagi petani karet di Banyuasin.

Sejak beberapa tahun terakhir, harga getah karet mengalami penurunan signifikan, menciptakan tantangan ekonomi serius bagi para petani yang mengandalkan sebagian besar penghasilan mereka dari sektor ini.

Dalam menghadapi krisis ekonomi ini, para petani berharap agar pemerintah setempat, terutama Pemerintah Kabupaten Banyuasin, dapat lebih mempedulikan nasib mereka.

Upaya nyata dan kebijakan yang mendukung kesejahteraan petani karet diharapkan dapat memberikan solusi konkret terhadap krisis harga getah karet yang terus berlanjut.

BACA JUGA:Warga Banyuasin Yuk Buruan Ikuti Job Fair 7 dan 8 Desember 2023, Kamu Pasti Bisa!

2. Ancaman Jamur Akar Pohon Karet

Sumber: