Mengapa Banyuasin Penduduknya Bersuku Melayu? Inilah Jawabannya

Mengapa Banyuasin Penduduknya Bersuku Melayu? Inilah Jawabannya

Suku melayu mayoritas di Banyuasin-foto/gambar-

Peninggalan budaya ini menjadikan identitas suku Melayu tetap hidup dan kuat di tengah keberagaman budaya yang ada di Banyuasin.

BACA JUGA:Sejarah Jejak Kesultanan Palembang Darussalam di Banyuasin, Mari Eksplorasi Sejarah dan Warisan Budaya !

4. Lingkungan Geografis yang Mendukung

Keberadaan sungai dan pantai di Banyuasin memberikan akses mudah bagi suku Melayu yang memiliki tradisi maritim.

Faktor geografis ini memfasilitasi interaksi antara suku Melayu dan kelompok etnis lain yang datang ke daerah ini, memperkaya keragaman budaya.

5. Kontinuitas Nilai-Nilai Lokal

  Masyarakat Banyuasin secara aktif mempertahankan nilai-nilai lokal, termasuk tradisi adat Melayu.

Nilai-nilai ini bukan hanya menjadi warisan, tetapi juga memberikan fondasi yang kokoh bagi identitas etnis Melayu dalam kehidupan sehari-hari.

BACA JUGA:Sejarah Riwayat Pulau Rimau Banyuasin, KRI PRU-724 Sebagai Kapal Perang Republik Indonesia, Mari Lihat !

Tambahan informasi geografis dan potensi pembangunan menambah dimensi baru pada keunikan Banyuasin.

Dengan total 288 desa dan luas wilayah yang mengagumkan, kabupaten ini menjadi pusat perdagangan dan industri yang potensial.

Ibukota kabupaten, Pangkalan Balai, yang terletak di jalur lintas timur, menjadi sentral bagi perkembangan ekonomi dan pertumbuhan sektor-sektor baru.

Melalui rencana pengembangan Kawasan Industri dan pelabuhan Tanjung Api-api, Kabupaten Banyuasin bersiap untuk menjadi pusat industri hilir dan distribusi produk sumber daya alam.

BACA JUGA:Waktu Dulu! Inilah Alat Transportasi Tradisional di Pangkalan Balai tahun 1970,Budaya dan Sejarah di Banyuasin

Kehadiran ini diharapkan akan menghidupkan kembali kemasyuran Bandar Sriwijaya dan memperkuat posisi Kabupaten Banyuasin sebagai pusat pertumbuhan di wilayah sekitarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: