BACA JUGA:Manfaat Antioksidan dalam Sirih Merah: Melawan Radikal Bebas dan Cegah Penyakit Kronis
BACA JUGA:Benarkah Sirih Merah Ampuh Mengurangi Nyeri Rematik? Fakta atau Mitos?
Lemak ini cenderung lebih berbahaya karena berada di sekitar organ vital dan dapat meningkatkan risiko penyakit.
Lemak visceral ini sulit terdeteksi secara kasat mata, namun merupakan ancaman yang signifikan bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Mengapa Lemak Visceral Berbahaya?
Lemak visceral dikenal sebagai "lemak aktif", karena berfungsi sebagai organ endokrin yang memproduksi hormon dan senyawa kimia yang bisa mempengaruhi kesehatan.
Penumpukan lemak visceral dapat meningkatkan kadar hormon stres, seperti kortisol, dan memicu resistensi insulin, yang pada akhirnya dapat menyebabkan diabetes tipe 2.
Selain itu, lemak visceral dapat melepaskan senyawa peradangan ke dalam aliran darah, yang meningkatkan risiko penyakit jantung dan peradangan kronis.
BACA JUGA:10 Manfaat Minum Air Rebusan Daun Sirih Merah, Solusi Alami untuk Kesehatan Tubuh
BACA JUGA:Mengenal Sirih Merah: Rahasia Manfaat dan Sejarah Tanaman Berkhasiat
Studi telah menunjukkan bahwa orang dengan jumlah lemak visceral yang tinggi memiliki risiko lebih besar terkena serangan jantung, stroke, dan gangguan metabolik lainnya dibandingkan mereka yang memiliki kadar lemak visceral rendah.
Ini karena lemak visceral dapat menyumbat pembuluh darah dan mempercepat proses pengerasan arteri, atau yang dikenal sebagai aterosklerosis.
Menjaga Keseimbangan Lemak Tubuh
Meskipun lemak tubuh dibutuhkan sebagai sumber energi dan pelindung organ, penting untuk menjaga keseimbangan jumlah lemak di tubuh, khususnya lemak visceral.
Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi lemak perut dan menjaga keseimbangan lemak tubuh secara keseluruhan:
BACA JUGA:Manfaat Sirih Merah dalam Menurunkan Gula Darah: Penelitian dan Fakta untuk Penderita Diabetes