BACA JUGA:Rose BLACKPINK Rilis Album 'Rosie' dan MV 'Toxic Till The End'!
BACA JUGA:7 Rekomendasi Anime 2023-2024 yang Wajib Ditonton!
Ahmet Kaya sendiri meninggal di pengasingan di Prancis pada tahun 2000.
Namun, pasangannya saat itu membela Adele dengan menyatakan bahwa bintang global seperti Adele tidak mungkin melakukan hal seperti itu.
Perlindungan Hukum Hak Cipta
Kasus ini mencuatkan pentingnya perlindungan hak cipta bagi musisi dan pencipta lagu di seluruh dunia.
Brasil sendiri merupakan penandatangan Konvensi Berne 1886, yang menjamin perlindungan internasional bagi karya berhak cipta.
Dengan demikian, kasus ini memiliki landasan hukum yang kuat untuk diajukan di tingkat internasional.
Musik samba klasik Brasil memang sering menjadi inspirasi bagi banyak musisi global, namun kasus ini menegaskan perlunya penghargaan yang adil terhadap para pencipta asli.
BACA JUGA:Wow! Konser INFINITE di Jakarta Siap Digelar, Harga Tiket Mulai Rp950 Ribu Lho!
BACA JUGA:Jadwal Bioskop Trans TV 16-22 Desember 2024: Deretan Film Superhero dan Aksi Spektakuler!
Apa Dampaknya bagi Adele?
Jika banding dari pihak Adele dan label musiknya tidak berhasil, lagu “Million Years Ago” kemungkinan besar akan ditarik dari platform streaming musik seperti Spotify, Apple Music, dan YouTube.
Selain itu, Adele juga berpotensi menghadapi tuntutan ganti rugi tambahan jika terbukti bersalah dalam kasus ini.
Keputusan ini bisa memengaruhi reputasi Adele sebagai salah satu penyanyi pop terpopuler di dunia dan memberikan dampak besar pada karya-karya mendatang dari artis global lainnya yang terinspirasi oleh musik tradisional atau klasik dari negara lain.
Kasus plagiat antara Adele dan komposer Brasil Toninho Geraes menjadi sorotan global.