BACA JUGA:Cek Yuk! Edukasi dan Pemberdayaan UMKM: Pilar Utama Strategi BRI!
BACA JUGA:UMKM Lega! Ini Dampak Hapus Tagih Kredit BRI bagi Pelaku Usaha Kecil!
Untuk itu, BRI berencana untuk terus memperkuat kerjasama dengan pemerintah dalam penyelesaian masalah ini.
Melalui skema yang lebih terstruktur dan bantuan dari berbagai pihak, BRI berharap dapat menyelesaikan sisa kredit macet tersebut dalam waktu yang tidak terlalu lama.
“Proses penyelesaian kredit macet memang memerlukan waktu dan strategi yang tepat.
Kami akan terus berusaha untuk menuntaskan sisa kredit macet yang ada dengan berbagai upaya, termasuk melalui restrukturisasi dan pemberian keringanan lain bagi debitur yang membutuhkan,” jelas Sunarso.
Komitmen BRI dalam Membantu Pemulihan Ekonomi
BRI menegaskan komitmennya untuk menjadi bagian dari solusi dalam pemulihan ekonomi pasca bencana.
BACA JUGA:Inilah Data UMKM Potensial untuk Program MBG: 2,9 Juta Pelaku Usaha Kuliner Siap Berpartisipasi!
BACA JUGA:Ini Dia! Peluang Produk Lokal di Pasar Digital: Transformasi UMKM Menuju Globalisasi!
Salah satu langkah konkret adalah dengan memberikan fasilitas pinjaman yang lebih ringan serta skema pembayaran yang fleksibel bagi mereka yang mengalami kerugian.
Ini bertujuan agar masyarakat bisa segera bangkit kembali dan memulihkan perekonomian mereka, khususnya bagi sektor UMKM yang menjadi tulang punggung ekonomi lokal.
“BRI tidak hanya berfokus pada profit semata, tetapi juga berusaha untuk menjadi mitra yang bisa diandalkan dalam kondisi apapun, termasuk dalam pemulihan pasca bencana.
Kami berharap dengan kebijakan ini, BRI bisa mendukung perekonomian yang lebih inklusif dan berkelanjutan,” tambah Sunarso.
BACA JUGA:Mengejutkan! BRI Hapus Tagihan Kredit UMKM Rp2,5 Triliun! Begini Dampaknya bagi Pelaku Usaha Kecil!
BACA JUGA:Intip Yuk! Menteri UMKM Beberkan Skema Pendanaan Program MBG: 46 Bank Mitra Siap Dukung UMKM!