Kurangnya kolaborasi dengan aktor drama aslinya untuk menarik perhatian penggemar
Jadwal rilis yang kurang strategis, berdekatan dengan film besar lainnya
Tanpa promosi yang kuat, banyak orang tidak mengetahui bahwa film ini telah dirilis, yang berakibat pada rendahnya jumlah penonton di bioskop.
Persaingan Ketat dengan Film Lain
Ketika A Business Proposal dirilis di bioskop, ada banyak film lain yang juga sedang tayang, termasuk film blockbuster Hollywood dan produksi lokal berkualitas tinggi.
Beberapa film pesaing yang lebih menarik perhatian di antaranya:
Film superhero terbaru dari Marvel atau DC yang selalu memiliki basis penggemar kuat
BACA JUGA:Wahh! BLACKPINK Siap Guncang Dunia Lagi! Teaser Tur 2025 Resmi Dirilis oleh YG Entertainment!
BACA JUGA:Wow! Tren Drama Romansa Gen Z, asrama gen z jadi standar baru?
Film horor lokal yang sedang naik daun dan menarik banyak penonton
Film Korea lain dengan cerita lebih fresh, yang membuat penonton lebih tertarik
Karena persaingan ini, A Business Proposal sulit mendapatkan tempat di hati penonton, terutama bagi mereka yang mencari sesuatu yang baru dan berbeda.
Kualitas Produksi yang Dinilai Standar
Meskipun film ini memiliki nilai produksi yang baik, namun beberapa aspek teknis seperti sinematografi dan editing dianggap tidak ada yang spesial.
Beberapa pengamat film menilai bahwa tampilan visualnya kurang menarik dibandingkan dengan drama aslinya, yang justru lebih sinematik dan memiliki pencahayaan serta warna yang lebih memikat.
Selain itu, pemilihan soundtrack juga menjadi perhatian.