SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Tomat dikenal sebagai salah satu buah yang kaya akan nutrisi, seperti vitamin C, kalium, dan antioksidan. Buah ini sering digunakan dalam berbagai hidangan, mulai dari salad, sup, hingga saus pasta.
Namun, di balik manfaatnya yang melimpah, tomat memiliki tingkat keasaman yang cukup tinggi, sehingga dapat memicu gejala GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) jika dikonsumsi secara berlebihan.
Mengapa Tomat Bisa Memicu GERD?
GERD merupakan kondisi di mana asam lambung naik ke kerongkongan, menyebabkan rasa nyeri di dada atau sensasi terbakar yang dikenal sebagai heartburn.
Salah satu pemicu utama GERD adalah makanan dengan tingkat keasaman tinggi, termasuk tomat.
BACA JUGA:Nanas dan Limau Gedang: Segar tapi Berisiko bagi Pengidap GERD
BACA JUGA:Jeruk dan Lemon: Buah Asam yang Wajib Dihindari Pengidap GERD
Tomat memiliki pH berkisar antara 4,05 hingga 4,65, yang cukup asam bagi penderita GERD.
Keasaman ini dapat merangsang produksi asam lambung berlebih, yang kemudian meningkatkan risiko naiknya asam lambung ke kerongkongan.
Selain itu, tomat juga mengandung senyawa seperti histamin dan likopen yang dapat memperburuk gejala GERD pada beberapa individu.
Dampak Konsumsi Tomat bagi Pengidap GERD
Bagi mereka yang memiliki masalah asam lambung, konsumsi tomat yang berlebihan dapat menyebabkan beberapa dampak, antara lain:
BACA JUGA:Mengapa Buah Bisa Memicu GERD? Kenali Penyebabnya
BACA JUGA:Bahaya Kekurangan Vitamin D: Dampak Buruk bagi Kesehatan Tubuh
Meningkatkan Produksi Asam LambungKeasaman dalam tomat dapat merangsang lambung untuk memproduksi lebih banyak asam, yang dapat memicu rasa tidak nyaman dan memperparah gejala GERD.