BACA JUGA:Pesona Bukit Besak, Permata Tersembunyi di Lahat
BACA JUGA:Pemandian Mencar Jaya: Surga Tersembunyi di OKU Timur yang Wajib Dikunjungi
Pos ini berbentuk rumah panggung khas daerah setempat dan menjadi titik awal perjalanan trekking menuju danau.
Para wisatawan harus berjalan kaki menyusuri jalur hutan tropis selama kurang lebih 3 jam.
Trekking ini memberikan pengalaman yang seru karena wisatawan akan melewati hutan yang masih alami dengan berbagai flora dan fauna khas Sumatera.
Gerbang masuk Danau Kaco ditandai dengan gapura setinggi tujuh meter yang berwarna biru, hijau, dan merah, dihiasi motif flora dan puncak Gunung Kerinci.
Tepat di seberangnya, terdapat Tugu Benteng yang dibangun untuk mengenang perjuangan rakyat Kerinci melawan penjajah Belanda pada tahun 1903.
BACA JUGA:Menyingkap Keindahan Goa Asnawi: Permata Tersembunyi di Kabupaten Lahat
BACA JUGA:Bukit Besak: Surga Tersembunyi di Lahat dengan Panorama Menakjubkan
Keberadaan tugu ini semakin memperkaya nilai historis perjalanan menuju Danau Kaco.
Pesona Alam dan Konservasi
Sebagai bagian dari Taman Nasional Kerinci Seblat, Danau Kaco memiliki ekosistem yang masih sangat terjaga.
Keanekaragaman hayati di sekitar danau menjadikannya habitat bagi berbagai spesies burung, mamalia, serta flora khas hutan tropis Sumatera.
Pengunjung dapat menikmati suara alam yang menenangkan, jauh dari kebisingan kota.
BACA JUGA:Eksotisme Goa Asnawi: Permata Tersembunyi di Kabupaten Lahat
BACA JUGA:Green Canyon Lahat: Surga Tersembunyi di Sumatera Selatan yang Wajib Dikunjungi