Berikut adalah beberapa langkah konkret yang dilakukan oleh BUMN dalam mendukung UMKM di INACRAFT 2025:
1. Program Pendampingan dan Digitalisasi
Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi UMKM adalah kurangnya akses terhadap teknologi digital dan pemasaran global.
Untuk mengatasi hal ini, BUMN memberikan pelatihan dan pendampingan melalui program:
Transformasi digital untuk UMKM: Melatih pelaku usaha dalam penggunaan e-commerce, media sosial, dan strategi pemasaran digital.
Penguatan branding dan packaging: BUMN membantu UMKM dalam merancang kemasan produk agar lebih menarik dan sesuai dengan standar pasar internasional.
2. Akses Permodalan dengan Skema Khusus
Modal usaha sering kali menjadi kendala utama bagi UMKM untuk berkembang.
BACA JUGA:Waduh! Inilah Dampak Kebijakan Baru LPG 3 Kg terhadap UMKM di Indonesia, Ada Apa?
BACA JUGA:Mudah dan Gratis! Begini Cara Daftar Kampus UMKM Shopee Kelas Online, Cek Yuk!
Melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR) BUMN, pelaku usaha kecil mendapatkan akses pembiayaan dengan bunga rendah.
Selain itu, BUMN juga menawarkan skema pendanaan khusus seperti:
Dana bergulir untuk UMKM kreatif
Kemitraan dengan investor lokal dan global
3. Peningkatan Standar dan Sertifikasi Produk
Agar dapat menembus pasar global, produk UMKM harus memenuhi standar tertentu, baik dalam hal kualitas maupun legalitas.