Gabion, Pagar Minimalis dengan Sentuhan Unik dan Alami yang Makin Populer di Lingkungan Perumahan

Senin 16-06-2025,14:00 WIB
Reporter : Nuri Fransisca
Editor : Nuri Fransisca

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Tren desain hunian terus berkembang, dan kini masyarakat tidak lagi hanya mempertimbangkan faktor keamanan saat memilih pagar rumah.

Estetika dan keunikan pun menjadi aspek penting yang ikut diperhitungkan.

Salah satu desain pagar yang mencuri perhatian adalah pagar gabion—solusi modern yang menggabungkan kekuatan, keindahan, dan unsur alami dalam satu kesatuan.

Apa Itu Pagar Gabion?

Gabion berasal dari bahasa Italia gabbione yang berarti "keranjang besar".

BACA JUGA:Ketika Beton Bertemu Kehangatan Alam: Revolusi Desain Pagar Hibrida untuk Hunian Berkarakter

BACA JUGA:Hangat dan Sederhana dengan Pagar Palet Kayu: Solusi Estetik yang Ramah Kantong

Dalam dunia arsitektur dan lanskap, gabion merujuk pada struktur berbentuk kotak dari kawat logam yang diisi dengan batu-batu alami atau material lain seperti kerikil, potongan beton, atau bahkan pecahan kaca artistik.

Awalnya digunakan sebagai dinding penahan tanah di proyek teknik sipil, kini konsep gabion telah berevolusi menjadi elemen dekoratif modern untuk pagar rumah, terutama pada hunian dengan konsep minimalis, industrial, atau tropis kontemporer.

Keunikan Visual yang Tak Tertandingi

Salah satu daya tarik utama pagar gabion adalah tampilan tekstur alaminya.

Batu-batu kecil yang disusun di dalam kerangka kawat menciptakan kombinasi visual antara alam dan ketegasan struktur logam.

BACA JUGA:Perpaduan Tembok Pendek dan Besi: Solusi Estetis dan Aman untuk Rumah Minimalis di Kawasan Perumahan

BACA JUGA:Kesan Kokoh dan Elegan Lewat Pagar Beton Minimalis: Solusi Estetik yang Tangguh untuk Hunian Modern

Inilah yang membuat pagar gabion begitu menonjol dibandingkan pagar konvensional.

Kategori :