SUMEKS RADIO - Bank Rakyat Indonesia (BRI) menyediakan berbagai produk pinjaman Non KUR yang bisa dimanfaatkan nasabah untuk kebutuhan konsumtif maupun produktif.
Untuk pinjaman dengan plafon Rp100 juta dan tenor 5 tahun atau 60 bulan, besaran cicilan bulanan umumnya berada di kisaran Rp2,1 juta hingga Rp2,5 juta.
Perbedaan nominal angsuran tersebut dipengaruhi oleh jenis produk kredit yang dipilih, seperti BRIguna atau Kupedes, serta kebijakan suku bunga yang berlaku.
Rata-rata bunga kredit Non KUR BRI berada di kisaran 1 persen per bulan dengan skema perhitungan efektif atau anuitas.
BACA JUGA:Tabel Pinjaman Non KUR BRI hingga Rp200 Juta, Ini Syarat dan Simulasi Angsuran Bagi Pegawai
BACA JUGA:Tabel Pinjaman KUR BNI Rp 10 Juta, Angsuran Rp 200 Ribuan, Begini Cara Ajukan Online
Komponen yang Mempengaruhi Besaran Angsuran
Suku bunga menjadi faktor utama dalam menentukan besaran cicilan.
Berbeda dengan Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang bunganya disubsidi pemerintah sekitar 6 persen per tahun, kredit Non KUR memiliki tingkat bunga lebih tinggi, yakni sekitar 1 persen per bulan.
Dengan skema tersebut, total dana yang harus dikembalikan debitur selama masa pinjaman 5 tahun dapat mencapai Rp140 juta hingga Rp150 juta, termasuk bunga.
Perhitungan cicilan dilakukan menggunakan metode anuitas, yaitu pembagian pokok pinjaman berdasarkan tenor, ditambah bunga yang dihitung secara proporsional setiap bulan.
BACA JUGA:Perbandingan Pinjaman KUR Mikro BSI dan BRI hingga Rp75 Juta, Mana Lebih Menguntungkan untuk UMKM?
Ilustrasi Simulasi Cicilan Non KUR BRI
Berikut gambaran estimasi cicilan pinjaman Non KUR BRI dengan plafon Rp100 juta:
| Tenor Pinjaman | Perkiraan Cicilan per Bulan | Total Pembayaran |
|---|---|---|
| 60 bulan | Rp2,1 juta – Rp2,5 juta | Rp140 juta ke atas |