Orientasi Pasar:
BR-V cocok untuk gaya aktif, Ertiga Hybrid fokus pada keluarga urban.
Kesimpulan: BR-V untuk pengemudi yang mengejar performa, Ertiga Hybrid untuk efisiensi jangka panjang.
Harga Masuk Akal, Efek Hematnya Terasa Nyata
Salah satu kekuatan utama Suzuki Ertiga Hybrid adalah harga yang relatif terjangkau dibanding manfaatnya.
Tanpa lonjakan harga ekstrem seperti mobil hybrid penuh, konsumen sudah bisa merasakan penghematan BBM yang signifikan.
Dalam penggunaan tahunan, selisih konsumsi BBM dibanding MPV konvensional bisa berujung pada penghematan jutaan rupiah, terutama bagi keluarga dengan mobilitas tinggi.
BACA JUGA:Toyota Camry Hybrid: Sedan Premium Elegan yang Irit, Bertenaga, dan Siap Hadapi Era Elektrifikasi
Mengapa Ertiga Hybrid Layak Disebut Raja Efisiensi
Suzuki Ertiga Hybrid bukan MPV paling bertenaga, bukan pula yang paling mewah.
Namun, dalam urusan efisiensi bahan bakar, kenyamanan, dan biaya operasional, posisinya sulit digeser.
Di tengah pasar MPV yang mayoritas masih mengandalkan mesin konvensional, Ertiga Hybrid tampil sebagai pilihan rasional bagi keluarga urban yang ingin lebih hemat tanpa mengorbankan fungsi utama mobil keluarga.