Museum Penghulu Muhammad Soleh: Objek Wisata Warisan Sejarah Musi Banyuasin, Mari Kita Lihat !
SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Kota Sekayu, dengan keindahan Jalan Bupati Oesman Bakar, menawarkan suatu kejutan menarik bagi para pengunjung yang ingin merasakan pesona sejarah.
Setelah melewati Kantor Dinas Perumahan dan Pemukiman, sebuah bangunan megah dan futuristik memukau mata, membuka pintu bagi para pengunjung untuk memasuki dunia bersejarah yang tersembunyi di dalamnya.
Inilah Museum Daerah Kabupaten Musi Banyuasin, Penghulu Muhammad Soleh, sebuah objek wisata bersejarah yang patut dikunjungi.
Gedung ini tidak hanya menjadi tempat koleksi benda-benda bersejarah, tetapi juga merupakan bukti nyata dari kepedulian Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex Noerdin terhadap warisan budaya daerahnya.
BACA JUGA:Cerita Turun Temurun, Inilah Asal Mula Desa Bailangu Muba dari Seorang Keturunan Sakti
Museum ini dibangun pada tahun 2021 setelah usulan dari tokoh-tokoh masyarakat, yang diwakili oleh Dr. (HC) Drs. H. Yusman Haris (alm).
Resmi diresmikan pada tanggal 29 November 2021 oleh Plt. Bupati Beni Hernedi, yang diwakili oleh Sekda Musi Banyuasin Apriyadi.
Museum Penghulu Muhammad Soleh menampilkan arsitektur unik berbentuk buah Remanas sebagai representasi dari keberadaan buah langka di Kabupaten Musi Banyuasin.
Keberadaan museum ini mungkin masih asing bagi sebagian masyarakat, namun, menjadi penting untuk memahami bahwa museum bukan hanya tempat penyimpanan benda-benda kuno, tetapi juga sebagai pusat penelitian, pendidikan, dan hiburan bagi masyarakat.
BACA JUGA:Inilah Kain Jumputan Gambo Muba Mari Telusuri Sejarah, Nama, dan Keindahan Kain Khas Musi Banyuasin!
Dengan luas lahan 7.779 M² dan luas bangunan 1.862 M², museum ini dikelola oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Musi Banyuasin.
Meskipun baru dibuka dalam hitungan bulan, antusiasme masyarakat dari berbagai lapisan, mulai dari anak-anak PAUD hingga masyarakat umum, sudah terlihat dari ramainya pengunjung yang datang untuk melihat koleksi-koleksi bersejarah.