Belum lagi ini Pemkot Palembang akan merancang Pulau Kemaro jadi destinasi wisata," tambah Vebri.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Palembang, Isnaini Madani, menyatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan instansi terkait, termasuk Dinas PeraKP untuk perbaikan dan Satpol PP untuk penertiban parkir liar di sekitar Lawang Borotan.
Meskipun demikian, perbaikan dan penataan kawasan tersebut tidak bisa hanya dilakukan oleh satu institusi.
Menurut Isnaini, Lawang Borotan dapat menjadi daya tarik utama bagi wisatawan sejarah.
Potensi ini dapat dimaksimalkan dengan mengintegrasikan destinasi wisata sejarah Palembang lainnya, seperti Museum SMB II, menjadi satu paket.
Namun, dampak pandemi COVID-19 masih menjadi kendala untuk melaksanakan rencana tersebut.
Dalam upaya pelestarian Lawang Borotan, Vebri Al-Lintani mengusulkan agar setidaknya bangunan tersebut dirawat dan dibersihkan.
Menurutnya, tindakan tersebut dapat menjadi simbol kepedulian Pemkot terhadap sejarah Palembang Darussalam, yang seharusnya menjadi fokus utama dalam pengembangan destinasi wisata.*