Ekonomi Ngebut di Sumsel: Antisipasi Iklim & Pangan Lokal!
Kolaborasi antara pemerintah daerah, lembaga penelitian, masyarakat, dan sektor swasta akan menjadi kunci dalam merumuskan kebijakan dan strategi pembangunan-Foto: google/net-
Ekonomi Ngebut di Sumsel: Antisipasi Iklim & Pangan Lokal!
SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Dalam konteks pertumbuhan ekonomi yang dihadapi oleh Sumatera Selatan (Sumsel), Direktur ICRAF Indonesia, Andree Ekadinata, menyoroti empat aspek kunci yang perlu dipertimbangkan untuk menghadapi tantangan iklim yang terus berubah.
Dalam era perubahan iklim yang semakin nyata, perencanaan pembangunan haruslah memperhitungkan keberlanjutan lingkungan dan ketahanan pangan, sambil tetap memperhatikan kesetaraan gender.
Pertama-tama, Andree menyoroti pentingnya memperhatikan lahan yang tersedia untuk pertanian dan peternakan.
Sumatera Selatan, dengan potensi lahan yang luas, memiliki peluang besar untuk meningkatkan produksi pertanian dan peternakan.
Namun, penggunaan lahan harus dilakukan secara bijaksana dan berkelanjutan agar tidak merusak lingkungan dan mempertahankan keseimbangan ekosistem.
Kedua, Sumatera Selatan memiliki peran penting dalam upaya mitigasi perubahan iklim.
Salah satu potensi besar yang dimiliki oleh Sumsel adalah adanya ekosistem gambut yang luas.
Ekosistem ini, jika dikelola dengan baik, dapat membantu mengurangi emisi gas rumah kaca dan mendukung upaya mitigasi perubahan iklim secara nasional.
Oleh karena itu, pemerintah daerah dan berbagai pihak terkait perlu memberikan perhatian khusus dalam pengelolaan ekosistem gambut ini.
Selain itu, Andree juga menyoroti masalah ketahanan pangan di Sumsel.
Produksi dan produktivitas pangan di daerah ini mengalami penurunan yang signifikan.
Untuk mengatasi hal ini, perlu dilakukan langkah-langkah strategis untuk meningkatkan produksi pangan secara lokal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: