Pilot Susi Air Tak Kunjung Bebas, Susi : Saya Cuci Luka Anak Papua

SUMEKSRADIO.DISWAY.ID- KKB yang tinggal di sebuah pegunungan hingga saat ini masih menyandera Pilot Susi Air.

Diketahui sebelumnya Pesawat Susi Air telah dibakar oleh kelompok KKB Papua pimpinan Egianus Kogoya di Nduga, 5/6/2023).

BACA JUGA: Jadi Trending di Twitter: Tawuran Jogja Jalan Tamsis Massa Saling Lempar Batu

Terkait penyanderaan pilot yang saat ini belum juga juga dibebaskan, Mantan Kementrian Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti beberapa waktu lalu telah berbicara dengan seorang tokoh Papua, Karel Phil Erari serta adanya negosiasi KKB Papua dan TNI, meski masih nihil.

BACA JUGA: 288 Orang Tewas, Kecelakaan Kereta Api India Bikin Merinding
Dalam sebuah percapakan, Susi menangis dan marah terhadap KKB yang menyandera Philips Mehrtens.

"Saya bicara dengan Bapak saya nangis karena saya marah. Tidak adil, kalian tidak adil kepada saya.

Saya perempuan sendiri cari makan. Untuk menghidupi ratusan ribuan orang, kalian aniaya. Marah saya Pak Phil," Kata Susi dalam sebuah rekaman percakapan telpon.

Susi juga menjelaskan maskapai penerbangan yang ia lakukan 70-90 kali penerbangan dengan membawa bahan makanan, obat-obatan, transportasi warga Papua dan bantuan anak-anak. Ia mempertanyakan apa sebab yang membuat KKB harus menyandera Pilotnya.

"Saya cuci luka anak-anak, saya sekolahkan anak-anak Papua. Kenapa pesawat saya dibakar ? Pilot saya diculik.

Apa..apa kejahatan saya sehingga mereka jahati saya seperti ini, " Kata bu Susi menangis.

Upaya negosiasi masih terus dilakukan pihak Susi Air bersama TNI untuk membebaskan Pilot Susi Air Philips Mehrtens yang disandera oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua Pegunungan. ***

Sumber: