5 Makanan Paling Disukai Suku Rejang, Lezat dan Berbahan Lokal Tradisional

5 Makanan Paling Disukai Suku Rejang, Lezat dan Berbahan Lokal Tradisional

Berikut makanan khas Suku Rejang--

5 Makanan Paling Disukai Suku Rejang, Lezat dan Berbahan Lokal Tradisional

SUMEKSRADIONews –  Banyak jenis kuliner dan makanan Suku Rejang. Ini dia diantaranya, 5 makan paling disukai karena lezat  dan enak yang berbahan lokal tradisional.

Suku Rejang adalah salah satu suku tertua dan terbesar di Provinsi Bengkulu yang tersebar di wilayah Kabupaten Bengkulu Utara, Bengkulu Tengah, Kepahiang, Rejang Lebong dan Lebong.

Berikut ke-5 makanan khas Suku Rejang paling disukai  yang patut kamu coba.

1. Pojoak

Pojoak adalah makanan tradisional Suku Rejang yang mirip dengan dodol. Bisa juga disebut dodol suku Rejang yang khas dalam cara membuatnya.

Berbahan dasar tepung beras dicampur dengan santan kelapa dan gula aren serta beberapa campuran tertentu.

Semua bahan dimasukan dalam kuali besar yang terjerang di atas tungku api dan diaduk tanpa henti alias nonstop selama 7-8 jam.

Setelah adukan tadi mengental lalu dibungkus menggunakan pelepah pinang. Inilah keunikan dan membedakannya dengan dodol pada umumnya.

Legit manis tiada duanya. Kenyal dan tidak lengket dengan tekstur yang terpengaruh dari pelepah pinang.

2. Lemea

Lemea adalah makanan khas yang terbuat dari bahan dasar rebung (bambu muda) dan ikan air tawar yang difermentasi.

Proses fermentasi membuat lemea memiliki rasa asam gurih yang khas dan aroma kuat.

Cara membuatnya sederhana sekali. Rebung dirajang kecil-kecil kemudian dicampur dengan ikan yang sudah direbus matang. Aduk hingga rata kemudian masukkan ke dalam toples atau wadah sejenis itu, lalu simpan untuk proses fermentasi selama 3-4 hari.

Setelah itu, lemea sudah jadi. Untuk disajikan sebagai santapan harus dimasak lagi. Caranya gampang cukup masukkan ke dalam kuali lalu campur cabai giling dan rempah lainnya. Tunggu sejenak, lalu angkat dari kuali dan siap disajikan Bersama ikan goreng, lalap jengkol atau petai.

3. Samba Ujak

Namanya Samba Ujak. Bukan sambal, ya. Makanan khas Suku Rejang ini tidak ada hubungannya dengan sambal.

Cara memasaknya mudah. Ambil beberapa tomat kecil, yang dalam warga lokal mengenalinya dengan sebutan ‘Cung’  lalu iris, masukkan dalam kuali yang sudah berisi air.

Masukkan pula cabai, kemiri, jahe kunyit, lengkuas, serai, serta bawang merah yang sudah digiling halus. Rebus hingga mendidih sambil masukkan beberapa lembar daun salam.

Ketika rebusan bumbu tadi sudah mendidih lalu masukkan ikan mas atau nila ukuran sedang yang sebelumnya sudah dibakar hingga matang.

Angkat dari tungku, lalu salin ke piring, Samba Ujak siap disantap. Kombinasi rempah dengan ikan bakar sungguh lezat membuatnya menjadi favorit di kalangan suku Rejang.

4. Gulai Nacang

Gulai Nacang sungguh menjadi paforit suku Rejang karena cita rasanya yang lezat.
Cara membuatnya gampang sekali. Beberapa potong daging ayam kampung yang sudah dibersihkan, cemplungkan ke dalam belanga yang telah di isi air secukupnya.

Masukan bumbu rempah-rempah tertentu. Lengkuas, jahe, kunyit, daun salam, bawang putih, bawang merah, serai, daun jeruk, tomat. Selanjutnya tambahi cabai yang dipatah-patahkan (bukan digiling atau dipotong) sesuai selera pedas.

Kasih garam secukupnya. Rebus hingga matang. Selesai. Siap dinikmati.

5. Tempoyak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: