Menyusuri Jejak Sejarah di Jembatan Merah: Ikon Kota Surabaya yang Memikat

Menyusuri Jejak Sejarah di Jembatan Merah: Ikon Kota Surabaya yang Memikat

Menyusuri Jejak Sejarah di Jembatan Merah: Ikon Kota Surabaya yang Memikat-google: dok net-

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Surabaya, sebagai salah satu kota terbesar di Indonesia, menyimpan kekayaan sejarah yang terhampar dalam setiap sudutnya.

Salah satu ikon bersejarah yang tidak boleh dilewatkan adalah Jembatan Merah.

Jembatan ini, yang dibangun pada tahun 1809 oleh Gubernur Jenderal Daendels, telah menjadi saksi bisu perjuangan rakyat Surabaya melawan penjajah kolonial dan kini menjadi salah satu destinasi wisata utama yang menawarkan perpaduan antara nilai sejarah dan keindahan arsitektur.

Sejarah Panjang Jembatan Merah

Jembatan Merah tidak hanya sekadar sebuah jembatan.

BACA JUGA:Menyelami Sejarah dan Kreativitas di Pos Bloc Surabaya: Ruang Seni yang Menginspirasi

BACA JUGA:Menikmati Manisnya Pabrik Limun dan Sirup Telasih 'Siropen' di Kawasan Kota Lama Surabaya

Ia adalah simbol perjuangan dan sejarah yang mendalam. Dibangun di era kolonial, jembatan ini menghubungkan wilayah timur Sungai Kalimas, yang dikenal dengan kawasan Pecinan dan Arab, dengan wilayah barat sungai yang dikenal sebagai kawasan Eropa.

Pada masa lalu, Jembatan Merah memainkan peran penting dalam perdagangan dan aktivitas bisnis, menjadikannya pusat kegiatan ekonomi yang ramai.

Selama era penjajahan, jembatan ini menjadi salah satu lokasi penting dalam pertempuran melawan penjajah.

Jembatan Merah menjadi saksi peristiwa-peristiwa penting selama perjuangan kemerdekaan Indonesia, termasuk pertempuran bersejarah yang menggambarkan tekad dan keberanian rakyat Surabaya.

Hal ini menjadikannya bukan hanya sebagai struktur fisik tetapi juga sebagai simbol nasional yang mengingatkan kita akan sejarah perjuangan bangsa.

BACA JUGA:Mengelilingi Kawasan Kota Lama Surabaya dengan Toerwagen: Wisata Sejarah yang Nyaman dan Menyenangkan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: