Konsumsi Kafein dan Dampaknya pada Penderita Hipotensi: Kapan Waktu yang Tepat untuk Menikmatinya?

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Kafein sering dianggap sebagai penyelamat bagi banyak orang yang merasa lelah atau membutuhkan dorongan energi ekstra.

Banyak orang mengandalkan secangkir kopi atau teh di pagi hari untuk memulai hari dengan semangat.

Namun, bagi penderita darah rendah atau hipotensi, konsumsi kafein harus dilakukan dengan hati-hati.

Meskipun kafein dapat memberikan manfaat dalam meningkatkan tekanan darah untuk sementara, waktu konsumsinya sangat penting agar tidak menambah masalah kesehatan lainnya, seperti gangguan tidur.

Kafein dan Dampaknya pada Tekanan Darah

BACA JUGA:Dampak Gorengan terhadap Tekanan Darah Rendah: Mengapa Penderita Hipotensi Harus Berhati-hati

BACA JUGA:Efek Negatif Makanan Pedas bagi Penderita Hipotensi

Bagi penderita hipotensi, kafein memang bisa memberikan dorongan sementara bagi tekanan darah.

Kafein bekerja dengan cara merangsang sistem saraf pusat, yang dapat meningkatkan denyut jantung dan mempercepat aliran darah.

Ini membuat tekanan darah cenderung naik dalam waktu singkat setelah konsumsi kafein, yang tentunya dapat membantu mereka yang mengalami gejala pusing atau lemas akibat tekanan darah rendah.

Namun, meskipun konsumsi kafein bisa bermanfaat dalam meningkatkan tekanan darah, efeknya bersifat sementara.

Setelah beberapa jam, tekanan darah kembali turun, dan penderita hipotensi mungkin merasakan penurunan energi yang lebih besar.

BACA JUGA:Bahaya Makanan Cepat Saji bagi Penderita Darah Rendah

BACA JUGA:Rambutan: Manisnya Buah Tropis yang Penuh Nutrisi, Namun Perlu Dibatasi Konsumsinya

Sumber: