BUMN & INACRAFT 2025: Bagaimana Produk Lokal Bisa Masuk Pasar Internasional?

Kredit Usaha Rakyat (KUR) Ekspor – Pinjaman berbunga rendah khusus bagi UMKM yang ingin memperluas pasar ke luar negeri.

BACA JUGA:BUMN di INACRAFT 2025: Inilah Strategi Mendorong UMKM Naik Kelas & Berdaya Saing Global!

BACA JUGA:Bagaimana Proses Pencairan KUR Kecil BRI? Simak Tahapannya dari A-Z!

Fasilitas Trade Financing – Pembiayaan bagi UMKM yang telah memiliki pesanan dari luar negeri agar dapat meningkatkan produksi mereka.

Layanan Payment Gateway Internasional – Memudahkan transaksi dengan pembeli di berbagai negara melalui sistem pembayaran digital.

Dukungan ini memastikan bahwa UMKM tidak mengalami kendala dalam pembiayaan produksi dan ekspansi pasar ke luar negeri.

2. Digitalisasi UMKM: Meningkatkan Akses ke Pasar Global

Transformasi digital menjadi kunci dalam memperluas jangkauan produk kerajinan Indonesia.

Oleh karena itu, BUMN di sektor telekomunikasi, seperti Telkom Indonesia, turut berperan dalam membantu UMKM beradaptasi dengan era digital.

Pelatihan pemasaran digital dan e-commerce – UMKM dilatih untuk memanfaatkan platform online guna meningkatkan daya saing produk mereka.

BACA JUGA:Kredit Usaha Rakyat (KUR) Mikro vs KUR Kecil BRI: Mana yang Cocok untuk Bisnismu?

BACA JUGA:Bisnis UMKM Makin Lancar! Ini Jenis Usaha yang Bisa Dapat KUR BRI 2025, Cek Sekarang!

Marketplace berbasis ekspor – BUMN bekerja sama dengan e-commerce global untuk memfasilitasi penjualan produk lokal ke berbagai negara.

Optimalisasi SEO dan iklan digital – Membantu UMKM dalam menampilkan produk mereka di platform digital dengan strategi pemasaran yang lebih efektif.

Dengan langkah ini, produk-produk kerajinan lokal tidak hanya dikenal secara nasional, tetapi juga memiliki potensi besar untuk menarik pembeli dari luar negeri.

Sumber: