Cek Yuk! Desa Wisata Pelang Kenidai: Menghirup Damai di Pagaralam Sambil Seruput Kopi!

“Saya belum pernah minum kopi seenak ini. 

BACA JUGA:Cek Yuk! Museum Balaputradewa, Wisata Edukatif Favorit Milenial yang Penuh Cerita Budaya Lho!

BACA JUGA:Cek Yuk! Air Terjun Lematang Indah: Pesona Alam Pagaralam yang Cocok untuk Healing dan Hunting Foto!

Bukan karena rasa saja, tapi suasana yang menyertainya,” ujar Rika, wisatawan dari Palembang yang datang bersama komunitas fotografer.

Interaksi Hangat dengan Penduduk Lokal

Salah satu daya tarik utama dari Desa Wisata Pelang Kenidai adalah keramahan masyarakatnya. Penduduk desa menyambut tamu bagaikan keluarga. 

Interaksi tidak berhenti di sapaan, namun juga di berbagai kegiatan yang bisa diikuti wisatawan, seperti belajar menanam kopi, membuat kerajinan bambu, atau ikut memasak makanan khas Pagaralam seperti gulai tempoyak dan lemang.

Program homestay yang dijalankan oleh warga menjadi kesempatan emas bagi pengunjung untuk merasakan hidup di desa secara langsung. 

Tidur di rumah panggung, bangun pagi dengan pemandangan kabut menyelimuti ladang, dan sarapan dengan nasi jagung serta kopi hangat menjadi rutinitas yang menyembuhkan jiwa.

BACA JUGA:Libur Panjang Bulan Mei 2025, Saatnya Keliling 10 Tempat Wisata Kelas Nasional di Sumsel!

BACA JUGA:Intip Yuk! Wisata Tangga Seribu Gunung Gare: Trek Menantang dengan Pemandangan Menawan!

Pelestarian Alam dan Budaya yang Harmonis

Desa Pelang Kenidai adalah contoh nyata bagaimana pariwisata dapat berjalan seiring dengan pelestarian lingkungan. 

Alih-alih mengejar pembangunan besar-besaran, masyarakat desa justru memilih mempertahankan kearifan lokal dan menjaga ekosistem yang ada.

Kebun kopi yang ditanam tanpa pestisida kimia, pemakaian bahan alami dalam bangunan dan kerajinan, serta sistem pengelolaan sampah mandiri menunjukkan bahwa desa ini sangat serius menjaga kelestarian lingkungan. 

Sumber: