Infinix: Raja Smartphone Budget yang Siap Guncang Pasar dengan Inovasi Nyeleneh dan Fitur Gahar

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Sejak kehadirannya di Indonesia pada 2015, Infinix sempat dipandang sebelah mata oleh banyak pengguna smartphone.

Namun, di dekade 2020-an, merek asal Tiongkok ini mulai menunjukkan tajinya dengan menawarkan ponsel berspesifikasi tinggi yang dijual dengan harga sangat bersahabat.

Kini, Infinix tidak lagi sekadar alternatif murah, tetapi mulai dianggap sebagai pilihan cerdas, terutama bagi kalangan mendang-mending—sebutan bagi konsumen yang mengutamakan spesifikasi tinggi dengan budget terbatas.

Apa yang membuat Infinix begitu berbeda dibanding kompetitor lainnya di pasar smartphone Indonesia? Berikut lima keunikan Infinix yang membuatnya layak dilirik sebagai primadona baru di ranah ponsel pintar Tanah Air.

1. Pawang MediaTek: Menjinakkan Chipset “Panas” Jadi Stabil dan Kencang

BACA JUGA:Infinix Note 40 Series: Pilihan Rasional dan Cerdas di Tengah Gempuran Seri Baru

BACA JUGA:Infinix Note 40S: Varian Terbaru dengan Layar Lengkung dan Harga Makin Terjangkau, Masih Layak Dibeli di 2025?

Di dunia teknologi, MediaTek sering kali dianggap chipset kelas dua dibanding Snapdragon, terutama karena masalah suhu dan optimalisasi game. Namun, Infinix justru menjadikan MediaTek sebagai senjata utama.

Bahkan, Infinix dijuluki "Pawang MediaTek" karena seluruh lini produknya menggunakan chipset dari pabrikan asal Taiwan tersebut, mulai dari Helio G99 hingga Dimensity 7300.

Keunikan ini bukan sekadar gimmick.

Infinix terbukti mampu menghadirkan performa stabil dan suhu terkendali pada chipset MediaTek, menjadikannya handal untuk kebutuhan sehari-hari maupun gaming.

Dengan penggunaan chipset ini pula, Infinix mampu menekan biaya produksi, sehingga harga jual tetap terjangkau.

BACA JUGA:Infinix Note 40 Pro+ 5G: Smartphone Premium Rp3 Jutaan yang Makin Menggoda di 2025

BACA JUGA:Infinix Note 40 Pro dan Pro 5G, Duo Tangguh dengan Harga Turun Drastis di Pertengahan 2025

Sumber: