Apa yang Dimaksud Gangguan pada Kaki? Ayo Cari Tahu, Mengenal, dan Cara Mengatasinya

Apa yang Dimaksud Gangguan pada Kaki? Ayo Cari Tahu, Mengenal, dan Cara Mengatasinya

 

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Kaki memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari manusia.

Sebagai tumpuan utama dalam berbagai aktivitas, kesehatan dan kebersihan kaki sangatlah penting.

Gangguan pada kaki bisa mengganggu berbagai aspek kehidupan, mulai dari berjalan, berlari, hingga melakukan aktivitas sehari-hari lainnya.

Apa yang dimaksud dengan gangguan pada kaki? Gangguan pada kaki mencakup berbagai kondisi yang memengaruhi bagian-bagian kaki, termasuk tulang, tendon, sendi, dan jaringan penghubung, yang berjalan di luar batas normal.

BACA JUGA:Munchausen Syndrome pada Anak: Masalah Serius! Bagaimana Mengatasinya & Bangun Kesehatan Mental yang Kuat?

Gangguan pada kaki sangat beragam, mulai dari nyeri pada beberapa bagian kaki hingga keluhan yang melibatkan seluruh kaki.

Memahami gangguan-gangguan ini dengan baik merupakan langkah penting untuk dapat mendeteksi masalah sejak dini dan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mengatasinya.

Berikut adalah enam gangguan pada kaki yang perlu dikenali:

1. Supination (Supinasi)

Supinasi adalah kondisi di mana kaki cenderung bergerak ke arah luar saat berjalan atau berlari. Hal ini biasanya disertai dengan nyeri pada pergelangan kaki, bagian jari, lutut, dan pinggul.

Kondisi ini muncul akibat lengkungan kaki yang tinggi. Dampaknya, otot kaki bagian bawah melemah, dan telapak kaki tidak mendapatkan dukungan yang baik.

BACA JUGA:Munchausen Syndrome: Penyakit Pura-Pura - Apa Faktor yang Mendorong Terjadinya? Penasaran? Yuk, Simak!

2. Bunions (Tonjolan Tulang di Dekat Ibu Jari Kaki)

Bunions adalah tonjolan yang muncul di dekat ibu jari kaki. Gejalanya meliputi rasa sakit pada bagian metatarsal dan ibu jari, serta perubahan bentuk ibu jari yang miring ke dalam.

Hal ini juga dapat menyebabkan iritasi pada kulit dan pembentukan kalsium pada area samping ibu jari, mirip dengan kapalan.

Kondisi ini umumnya terjadi karena lengkungan bagian depan kaki yang datar, yang mengakibatkan distribusi berat tubuh yang tidak merata dan tekanan berlebihan pada area tersebut.

BACA JUGA:Pemeriksaan Medis Rutin pada Anak-Anak: Perlukah? Mengapa Ini Penting?

3. Flat Foot (Kaki Ceper)

Kaki ceper terjadi ketika lengkungan pada telapak kaki kurang terbentuk dengan baik. Akibatnya, fungsi telapak kaki terganggu.

Sumber: