Mengapa disebut Kota Bumi Sedulang Setudung? Inilah Sejarah singkat di Kabupaten Banyuasin, Mari kita lihat !

Mengapa disebut Kota Bumi Sedulang Setudung? Inilah Sejarah singkat di Kabupaten Banyuasin, Mari kita lihat !

Mengapa disebut Kota Bumi Sedulang Setudung? Inilah Sejarah singkat di Kabupaten Banyuasin, Mari kita lihat !

 

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Banyuasin, sebuah kabupaten yang menghiasi Provinsi Sumatera Selatan, memiliki sejarah yang mencengangkan yang melambangkan semangat kebersamaan masyarakatnya.

Meskipun sebagian besar masyarakat Indonesia mungkin belum begitu akrab dengan sejarahnya, namun cerita luar biasa ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari warisan budaya yang kaya di Indonesia.

Kabupaten Banyuasin, yang terletak di wilayah sekitar Sungai Banyuasin, pertama kali mengukir namanya dalam sejarah melalui hasil pemekaran wilayah dari Kabupaten Musi Banyuasin pada tahun 2002.

Proses pemekaran ini bukan semata-mata demi kepentingan administratif semata, namun didorong oleh aspirasi masyarakat yang merindukan pembangunan yang lebih pesat dan lebih fokus.

BACA JUGA:Legenda Kerajaan dan Putri Biyuku di Banyuasin, Kamu harus Tau nih !

Sejak awalnya merupakan bagian dari Kabupaten Musi Banyuasin, Banyuasin kemudian memutuskan untuk berdiri sendiri.

Namun, proses ini bukanlah tanpa tantangan.

Diperlukan penyesuaian yang kompleks, peningkatan infrastruktur, dan berbagai langkah strategis lainnya untuk memastikan terlaksananya roda pemerintahan yang efisien.

Proses ini diperkuat oleh semangat demokratis yang tercermin melalui pemilihan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Kabupaten Banyuasin.

BACA JUGA:Legenda Kerajaan dan Putri Biyuku di Banyuasin, Kamu harus Tau nih !

Perjalanan menuju pemerintahan yang stabil dan berkembang tidaklah mudah.

Pada tahun 2003-2008, Ir. Amiruddin Inoed terpilih sebagai Bupati definitif Kabupaten Banyuasin, membawa harapan dan aspirasi masyarakat untuk mewujudkan visi bersama pembangunan yang lebih maju.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: