Iniloh Asal-Usul Penamaan Gunung Rinjani Berdasarkan Cerita Rakyat yang Melekat Hingga Sekarang

BACA JUGA:Mitos dan Legenda Keindahan Pantai Selatan Indonesia! Ada Apa Disana?

Dewi Anjani juga memiliki peran dalam upacara adat.

Ketika pendaki Gunung Rinjani melakukan pendakian, mereka sering melibatkan upacara "menyembe," yang melibatkan permohonan ijin kepada Dewi Anjani sebelum memulai pendakian.

Selain itu, ada juga upacara kesuburan yang berkaitan dengan pertanian yang berkaitan dengan berkah Dewi Anjani, meskipun pada masa sekarang upacara semacam itu sudah jarang dilakukan.

Namun, tidak hanya satu versi kisah mengenai Dewi Anjani. Sebuah versi lain mengatakan bahwa Dewi Anjani adalah putri raja yang tidak diizinkan menikah dengan kekasih pilihannya.

Akhirnya, ia menghilang dari dunia nyata dan pindah ke alam gaib.

BACA JUGA:Kembali Ke 1894! Inilah Jejak Sejarah & Kisah Mobil Pertama di Indonesia, Siapa yang Memilikinya?

Kisah ini tertuang dalam pamflet "Cerita Rinjani."

Seiring dengan berjalannya waktu, cerita mengenai Dewi Anjani berkembang dalam berbagai versi.

Sebuah versi lain mengaitkan Dewi Anjani dengan penyebaran agama Islam di Pulau Lombok pada abad ke-16.

Seorang sufi bernama Nurul Rasyid dari Arab Saudi memainkan peran penting dalam penyebaran agama Islam di daerah ini.

BACA JUGA:Memburu Batu Merah Delima! Lambang Kekuatan Mistis & Kebahagiaan, Begini Cara Mendapatkanya, Jarang Diketahui!

Ia menetap di Lombok dan memiliki keturunan, salah satunya adalah Dewi Anjani.

Kisah ini menjadi cerita yang menghubungkan Dewi Anjani dengan sejarah Islam di Pulau Lombok.

Sumber: