Kerusuhan Mei 1998! Menggali Lembaran Kelam dalam Sejarah Indonesia

Kerusuhan Mei 1998! Menggali Lembaran Kelam dalam Sejarah Indonesia

12 Mei 1998, peristiwa mencekam dan berdarah terjadi di kampus Universitas Trisakti, Grogol, Jakarta Barat, saat mahasiswa melakukan demonstrasi menentang pemerintahan Soeharto-Foto:google/net-

Kerusuhan Mei 1998! Menggali Lembaran Kelam dalam Sejarah Indonesia

 

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Sebuah tragedi gelap dalam sejarah Indonesia, yang dikenal sebagai Kerusuhan Mei 1998, kembali mencuat ke permukaan sebagai peristiwa yang penuh kontroversi dan ketidakjelasan.

Pada kerusuhan ini, sejumlah besar toko dan perusahaan dihancurkan oleh amukan massa, dengan korban utamanya adalah warga Indonesia keturunan Tionghoa.

Terjadinya kerusuhan ini menjadi bukti bahwa rasialisme dan kekerasan masih merupakan ancaman serius bagi kesejahteraan sosial di Indonesia.

Kerusuhan yang Mengguncang Jakarta, Medan, dan Surakarta


Kericuhan Terjadi Pada Tahun 1998, Sejarah Kelam Indonesia-Foto:google/net-

Kerusuhan Mei 1998 mencapai konsentrasi terbesar di Jakarta, Medan, dan Surakarta.

Di tengah amukan massa tersebut, banyak warga Indonesia keturunan Tionghoa yang dipaksa meninggalkan negara ini karena ancaman yang mengerikan.

BACA JUGA:Universitas Sriwijaya (Unsri)! Jejak Perjalanan Sebuah Institusi Pendidikan Unggul di Sumatera Selatan

Namun, tragedi ini tidak hanya mencakup pengrusakan dan pengusiran, melainkan juga tindakan kekerasan yang mengerikan.

Tragedi Pembunuhan Aktivis Kemanusiaan


Penghormatan Kepada Aktivis yang Gugur pada tahun 1998-Foto:google/net-

Salah satu kisah paling menggemparkan dalam kerusuhan ini adalah pembunuhan seorang aktivis relawan kemanusiaan bernama Ita Martadinata Haryono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: